Mengejar Syafaat dari Ibadah di bulan Ramadan
Sebagai jawaban dari pertanyaan diatas kita bisa mendapatkannya dari keterangan Syekh Maulana Muhammad Zakariyya Alkandlawi, seorang ulama hadis asal India, dalam kitab At Targhib wa Tarhib dengan mengutip sebuah hadis Nabi dari Abdullah ibn Umar yang diriwayatkan Imam Ahmad, Thabrani dan Ibnu Abi Dunya.
Disebutkan Rasulullah bersabda bahwa puasa dan Alquran akan memberi syafaat pada seorang hamba pada hari kiamat nanti. Puasa berkata pada ALLAH bahwa dirinya telah membuat seorang hamba ALLAH menahan diri dari makan dan syahwat di siang hari. Karena itu puasa meminta kepada ALLAH agar diizinkan memberi syafaat pada orang yang berpuasa dengan benar.
Berikutnya giliran Alquran yang berkata bahwa dirinya telah menahan seorang hamba ALLAH untuk tidur pada malam hari demi untuk membaca Alquran. Karena itu Alquran meminta izin pada ALLAH agar bisa memberi syafaat pada orang-orang yang melakukannya. Dan ALLAH mengabulkan kedua permintaan tersebut.
Pada hadis lain riwayat Imam Muslim juga disebutkan bahwa bacaan Alquran akan datang memberi syafaat pada orang-orang yang gemar membacanya.
Dua redaksi hadis diatas memberi gambaran pada kita bahwa betapa pentingnya kedudukan dua ibadah tersebut, yakni, berpuasa dan membaca Alquran sebagai penyelamat bagi kita dari siksa neraka.
Satu yang perlu dicatat dari kedua ibadah tersebut adalah baik puasa maupun membaca Alquran akan membawa kita lebih dekat lagi dengan ALLAH serta menjauhkan diri dari dosa dan maksiat. Sehingga keduanya pantas dijadikan perantara yang akan membawa kita pada keselamatan dunia dan akhirat.
Karena itu, penting bagi kita untuk istiqomah dan menjalankankan kedua ibadah tersebut dengan sebaik mungkin, khususnya di bulan Ramadan ini. Tujuannya, tentu saja agar kita mendapatkan syafaat seperti yang dimaksud diatas. Dan menyelamatkan diri kita dari bahaya siksaan neraka.
Dengan berpuasa, kita akan terjaga dari perbuatan maksiat dan merasa selalu diawasi setiap saat. Sedangkan membaca Alquran akan membawa kita pada suasana hanya ingin dekat selalu dengan ALLAH. Dan kolaborasi keduanya akan membawa kita kepada berhati-hati dan menjaga diri dari dosa serta terhindar dari azab neraka.
Tak ada yang lebih istimewa selain mendapatkan syafaat pada hari pembalasan nanti. Semoga kita tergolong kepada orang-orang yang mendapatkannya.
(EL)
Yogyakarta, 24032024