"Pisang Kepok Mahal, Bude!" Trik agar Jual Pisang Cepat Laku

Pisang Kepok Mahal, Budhe. Hehehe..

Pisang kepok memang lagi naik daun. Harganya mahal. Entah kenapa bisa begitu.

Baca juga: Bagaimana Membedakan Sibuk atau Produktif Agar Tidak Terjebak Capek yang Sia-sia?

Yuk simak cerita saya tentang "Trik Agar Jual Pisang Cepat Laku."

Ini topiknya nasib kelas menengah, tapi saya sedang merasakan nikmatnya bagaimana jadi kelas bawah yang layak menerima BLT.

Sambil intermezo sih, jenuh berkutat dengan tulisan serius, panjang, penuh daging yang menyehatkan tapi bikin gigi sakit .

Eh, kita lagi ngomongin apa nih?

Mungkin nasib kelas menengah itu seperti usaha saya menjual pisang kepok. Dijual mahal nggak ada yang beli, dijual murah rugi.

Baca juga: Presidential Club: Forum Komunikasi Presiden dan Mantan Presiden? Bagaimana dengan Oposisi?

Dijual apa adanya juga nggak laku. Perlu trik sepertinya.

Berawal dari saat belanja kemarin, iseng nanya pada penjual pisang, berapa harga sesisir pisang kepok.

Baca juga: Geliat UMKM di Jalan Baru Ponorogo Viral Berkat Internet Cepat

Biasanya saya menunggu sampai pisang kepok setandan masak semua. Ternyata kalau untuk dijual ini sudah terlambat (dokpri)

Pisang kepoknya berapa, Bu?"