Seorang tenaga kesehatan yang suka menulis dan belajar hal-hal baru. Rekam jejak di www.karuniasambas.com
Olahraga Saat Puasa, Jalan Kaki Bisa Jadi Andalan
Dahulu saya menganggap olahraga adalah kegiatan yang sungguh berat. Perlu bawa banyak bawaan pula. Saya dan adik bahkan pernah olah raga ke alun-alun kota yang berjarak lumayan jauh dari domisili. Naik turun angkot pula. Wuih, pokoknya penuh perjuangan sekali.
Padahal banyak literatur yang bilang bahwa olahraga baik bagi kesehatan, tetapi kalau sesulit itu bisa jadi saya jatuh sakit bukan karena nggak olahraga tetapi karena kelelahan dan stres.
Okelah, ternyata saya kurang banyak baca. Hingga pada suatu ketika saya menemukan informasi bahwa jalan kaki merupakan olahraga yang sering dianggap sepele padahal punya manfaat luar biasa bagi kesehatan.
Saya termasuk sering, lo, berjalan kaki. Apalagi akses saya ke tempat dinas lebih mudah dengan berjalan kaki. Ya, walaupun teman saya yang naik kendaraan roda dua sering kali mengklakson saya tatkala berjalan kaki sambil menawarkan tebengan. Namun saya keukeuh berjalan kaki. Tak lupa mengucapkan terima kasih buat perhatian sang teman.
Ya, jadi saya merasa berjalan kaki di era sekarang-sekarang ini memang terkesan aneh. Orang lebih nyaman duduk tenang, mengegas dari atas kuda besi, meninggalkan polusi asap dan bisa jadi cipratan di rok pejalan kaki.
Kok tahu semua? Lewat artikel ini saya sekalian mengungkapkan kekecewaan hati pada orang yang suka semaunya sendiri saat naik kendaraan bermotor. Kalau ada genangan air jangan diterjang aja, dong! Masih ada orang yang gemar jalan kaki seperti saya ini yang amat sangat terganggu dengan kebiasaan terjang-menerjang air mengandung lumpur ini, lo.
Jalan kaki sering kali dianggap sepele daripada jenis aktivitas olahraga lain. Padahal, jika dilakukan secara rutin, jalan kaki dapat memberikan banyak manfaat bagi kesehatan tubuh. Tepat sekali jika dikatakan jalan kaki merupakan olahraga yang mudah dan murah untuk dilakukan.
Dikutip dari situs Better Health, jalan kaki dapat meningkatkan kebugaran kardiovaskular dan paru-paru serta menurunkan risiko penyakit jantung dan strok. Selain itu berjalan kaki juga dapat menurunkan risiko tekanan darah tinggi, kolesterol, nyeri sendi dan diabetes.
Manfaat dari olahraga berjalan kaki memang tidak dapat diragukan lagi. Yuk, jadikan jalan kaki sebagai pilihan olahraga saat puasa! (*)
Ramadan Bareng Pakar +Selengkapnya
Dok, apakah tidur setelah makan sahur dapat berakibat buruk bagi tubuh? apakah alasannya? Kalau iya, berapa jeda yang diperlukan dari makan sahur untuk tidur kembali?
