KOMENTAR
RAMADAN Pilihan

Sebatang Rokok Usai Teraweh

22 Maret 2024   21:23 Diperbarui: 22 Maret 2024   21:27 412 2

Setiap malam, setelah Sholat Tarawih usai, beranda Masjid Agung Palembang menjadi tempat bagi satu sosok yang duduk sendiri, menghisap rokok, dan mengamati orang-orang pulang ke rumah mereka. Sosok itu adalah saya, seorang bujangan yang belum berkeluarga, terjebak dalam pusaran pikiran yang melingkupi kehidupan dan kekosongan yang terasa semakin dalam di setiap langkahnya.

Di bawah cahaya remang-remang lampu masjid yang menyala redup, saya duduk dengan santainya, berada dalam kesendirian yang hanya bisa terobati oleh langit malam yang membentang luas di atas sana. Rokok yang kupakai adalah satu-satunya teman setia dalam kesendirian ini, seakan menjadi penghubungantara pikiran-pikiran yang mengalir begitu deras dalam benakku dan dunia luar yang terus bergerak tanpa henti.

KEMBALI KE ARTIKEL


Daftarkan email Anda untuk mendapatkan cerita dan opini pilihan dari Kompasiana
icon

Bercerita +SELENGKAPNYA

Ketemu di Ramadan

Laporkan Konten
Laporkan Akun