KOMENTAR
RAMADAN

Meneladani Kegiatan Rasulullah pada Bulan Suci Ramadhan

18 Maret 2024   09:45 Diperbarui: 18 Maret 2024   09:50 205 2

Ramadhan, bulan suci dalam agama Islam, adalah waktu yang penuh berkah dan keutamaan. Rasulullah Muhammad SAW, sebagai contoh utama bagi umat Muslim, menunjukkan kepada kita bagaimana mengisi bulan ini dengan berbagai amalan yang baik dan bermanfaat. Melalui tindakan-tindakan dan kebiasaan-kebiasaannya, beliau memberikan teladan yang tak tergantikan dalam menjalankan ibadah dan berbakti selama bulan Ramadhan.

Puasa
Salah satu ibadah utama dalam bulan Ramadhan adalah puasa. Rasulullah SAW, sebagai utusan Allah, mempraktikkan puasa dengan penuh dedikasi dan kesungguhan. Beliau memulai puasa sejak terbit fajar hingga terbenam matahari, menahan diri dari makan, minum, dan hubungan suami istri selama waktu itu. Puasanya tidak hanya sekadar menahan lapar dan haus, tetapi juga menunjukkan kesadaran spiritual dan pengorbanan diri.

Rasulullah mengajarkan kepada umatnya tentang pentingnya menjaga niat dalam berpuasa. Beliau mendorong umat Muslim untuk memiliki niat yang murni, yaitu untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT dan memperoleh ridha-Nya. Selama bulan Ramadhan, beliau secara khusus menekankan pentingnya berbuat baik, menahan amarah, dan menjauhi perilaku yang tidak bermoral.

Shalat Tarawih
Shalat Tarawih adalah salah satu praktik ibadah yang khas pada bulan Ramadhan. Rasulullah SAW mempraktikkannya dengan penuh khusyuk dan khidmat. Beliau biasanya melakukan shalat Tarawih bersama para sahabat di masjid. Selama shalat ini, Rasulullah membaca Al-Qur'an dengan penuh hikmah dan mendalam, mengambil waktu yang cukup untuk merenungkan makna ayat-ayat suci.

Sedekah dan Kebaikan
Rasulullah SAW adalah teladan sempurna dalam berbagi dan berbuat baik kepada sesama, terutama selama bulan Ramadhan. Beliau mendorong umatnya untuk memberikan sedekah dengan murah hati, menyumbang kepada yang membutuhkan, dan membantu mereka yang kurang beruntung. Rasulullah secara aktif terlibat dalam kegiatan amal, menginspirasi umatnya untuk mengikuti jejaknya dalam berbuat baik.

I'tikaf
I'tikaf adalah praktik di mana seorang Muslim menarik diri dari dunia luar untuk beribadah dan merenung selama periode tertentu, khususnya dalam sepuluh hari terakhir bulan Ramadhan. Rasulullah SAW rutin melakukan i'tikaf di masjid, memperdalam hubungannya dengan Allah SWT dan memperkuat ikatan spiritualnya. Tindakan ini menunjukkan keseriusan beliau dalam mencari ridha Allah dan mengajarkan pentingnya introspeksi diri kepada umatnya.

Pendidikan dan Pembinaan
Selama bulan Ramadhan, Rasulullah SAW tidak hanya fokus pada ibadah pribadi, tetapi juga memperhatikan pendidikan dan pembinaan umatnya. Beliau memberikan pengajaran agama, memperjelas hukum-hukum Islam, dan memberikan nasihat spiritual kepada para sahabat. Rasulullah senantiasa menjadi sumber inspirasi dan petunjuk bagi umatnya, memastikan bahwa mereka memahami dan menjalankan ajaran agama dengan baik.

Dalam kesimpulannya, kegiatan Rasulullah dalam bulan suci Ramadhan mencerminkan kesungguhan dan dedikasi yang tinggi dalam beribadah, berbuat baik, dan membimbing umatnya ke jalan yang benar. Teladan beliau memberikan inspirasi bagi umat Muslim di seluruh dunia untuk mengejar kebaikan, memperdalam iman, dan mendekatkan diri kepada Allah SWT selama bulan Ramadhan dan setiap waktu yang lain.

KEMBALI KE ARTIKEL


Daftarkan email Anda untuk mendapatkan cerita dan opini pilihan dari Kompasiana
icon

Bercerita +SELENGKAPNYA

Ketemu di Ramadan

Laporkan Konten
Laporkan Akun