KOMENTAR
RAMADAN Pilihan

Aku Mengusung Keraguan

2 April 2024   10:22 Diperbarui: 2 April 2024   10:28 306 14

Kau dan Aku dalam antrean pada gelapnya lorong
Kau pendobrak gerbang istana
Tali pusar melilit di jalanmu
Aku  merangkak di muka gerbang menyusur alur bulan  sabit

Dentingan  menit memutar arah
Kau tergesa-gesa menopang langit
Darah persalinan bunda masih menetes di mata kaki
Ari- ari mu belum habis disantap belatung,
Kau  sudah berlarian menjengkal bumi

Aku mengusung ragu di pundak
Barisan pulau menjalar di jidatku
Danau peluh mengapung di lesung pipi
Kenapa jasadmu tak membekas bayang
Kenapa kakimu tak mencium bumi
Atau mungkin,
Kau selingkuhan malaikat

KEMBALI KE ARTIKEL


Daftarkan email Anda untuk mendapatkan cerita dan opini pilihan dari Kompasiana
icon

Bercerita +SELENGKAPNYA

Ketemu di Ramadan

Laporkan Konten
Laporkan Akun