KOMENTAR
RAMADAN

Terinspirasi

16 Mei 2021   01:52 Diperbarui: 16 Mei 2021   02:34 579 2

Terinspirasi

FB (Facebook) adalah salah satu media yang bisa diambil manfaatnya. Karena FB ini bisa memberikan kepada kita sebagai:
1. Media untuk mengakses sebuah ide yang ada dalam pikiran.
2. Sarana untuk belajar dari orang-orang yang lebih paham dan mengerti, baik ilmu umum ilmu agama dan yang lainnya.
3. Ajang silaturahmi dengan saudara, teman lama dan teman baru,
4. Ajang perkenalan dengan berbagai daerah mulai dari sabang sampai Merauke.
5. Sarana grup sosial emak-emak, mulai dari mama muda sampai emak-emak yang sudah punya cucu.
6. Ada grup literasi. Ini yang sangat berharga buatku, karena dengan literasi bisa menciptakan peradaban dunia. Peradaban itulah  yang akan mementukan generasi zaman keemasan.

Insya Allah akan terwujud generasi yang memiliki ruh-ruh Rabbani. Generasi yang mampu menjadi khalifah di muka bumi. Sehingga terwujud negeri thayyibatun warabbun ghafuur.

Artinya :   Sungguh bagi kaum Saba ada tanda (kebesaran Tuhan) di tempat kediaman mereka  yaitu dua buah kebun di sebelah kanan dan di sebelah kiri, (kepada mereka dikatakan), "Makanlah olehmu dari rezeki yang (dianugerahkan) Tuhan-mu dan bersyukurlah kepada-Nya. (Negerimu) adalah negeri yang baik (nyaman) sedang (Tuhanmu) adalah Tuhan Yang Maha pengampun." (QS. As-Saba ayat 15).

Lewat berbagai media ini, kita dapat mengetahui di akhir  mendekati hari raya Idulfitri 2021 M/1442 H. Dicengangkan oleh sebuah berita bahwa, Palestina dihantam oleh manusia-manusia yang tidak memiliki peradaban.

Sungguh itu duka yang sangat nestapa bagi rakyat Palestina. Mereka sedang asyik-asyiknya melaksanakan salat di masjid tiba-tiba serangan datang tanpa perikemanusiaan dan sungguh perbuatan yang sangat terkutuk.

Rakyat Palestina sedang bahagia akan menyambut datangnya hari kemenangan, hari penuh kebahagiaan, bisa kumpul dengan keluarga, bisa bersilaturrahmi dengan sanak saudara, dan  tetangga. Tiba-tiba mimpi itu kandas karena sesuatu datang tanpa diduga.

Saya sebagai warga negara Indonesia hanya bisa menonton lewat tayangan televisi. Hanya bisa mengatakan, "Duuuh kasian, tega banget itu orang-orang Israel bener-bener tega!"

Bagaimana kalau hal ini menimpa mereka? Apa mereka tidak merasakannya? Sungguh terlalu...!!!

Saya berselancar di FB dan WA ketemu dengan tulisan Bu Ida Nurlaila. Beliau sangat sibuk, mengeluarkan dan mempromosikan baju-bajunya, tas-tasnya termasuk hasil karyanya yang lagi naik daun yaitu CDC (Cinta Dua Cahaya) yang sarat akan makna.

Beliau melelang hartanya, dengan tujuan hasil penjualan akan diserahkan kepada rakyat Palestina yang lagi menderita. Dengan terbuka beliau sudah lumayan terkumpul banyak dari hasil penjualan untuk disumbangkan.

Kemudian saya buka grup EPK 3 ternyata Mak Endang juga sangat luar biasa. Dia menjual hasil karyanya yaitu buku yang berjudul Azam Penggenggam Al Quran dan Buku Desiran Cita Sahila.

Alhamdulillah Bukunya terjual dan seratus persen, beliau sumbangkan untuk duka rakyat Palestina.

Duuuh luar biasa perjuangan beliau-beliau itu, sangat menggugah hatiku.  Rasanya ingin sekali berbuat seperti Bunda Ida dan Bunda Endang.  

Apakah saya bisa?
Apa yang harus saya lakukan?
Saya hanya bisa me;lihat saudara nun jauh di sana menderita. Sedangkan saya duduk manis di rumah sambal berselancar di HP terkadang makan dan minum.

KEMBALI KE ARTIKEL


Daftarkan email Anda untuk mendapatkan cerita dan opini pilihan dari Kompasiana
icon

Bercerita +SELENGKAPNYA

Ketemu di Ramadan

Laporkan Konten
Laporkan Akun