KOMENTAR
RAMADAN Pilihan

Rindu Surau dan Masjid Kami

30 April 2020   20:06 Diperbarui: 30 April 2020   20:12 830 5

Dahulu di kampung kami rumah-rumah tetangga satu dan lainnya jarang memiliki pagar tinggi dan permanen, kebanyakan patok batu yang tinggi dibawah pinggang, atau pagar bilah bambu yang dianyam, sangat mudah bagi anak kampung seperti saya untuk memanjat atau melangkah kaki ke rumah tetangga, untuk bermain, berkumpul dengan genk anak-anak kampung kami.

KEMBALI KE ARTIKEL


Daftarkan email Anda untuk mendapatkan cerita dan opini pilihan dari Kompasiana
icon

Bercerita +SELENGKAPNYA

Ketemu di Ramadan

Laporkan Konten
Laporkan Akun