KOMENTAR
RAMADAN

Suasana Ramadhan Ketika Sudah Menjadi Mahasiswa

19 April 2024   10:13 Diperbarui: 19 April 2024   10:23 180 0

Bulan Ramadhan adalah bulan yang sangat istimewa bagi umat Islam. Di bulan ini, umat Islam diwajibkan untuk menjalankan ibadah. Namun, bagi mahasiswa, menjalankan ibadah di bulan Ramadhan bisa menjadi tantangan tersendiri. Ada beberapa hal yang mungkin hilang saat Ramadhan ketika menjadi mahasiswa, salah satunya adalah suasana Ramadhan di kampung halaman. Suasana Ramadan di kampung halaman biasanya lebih kental dan khusyuk. Ada banyak kegiatan keagamaan dan tradisi yang dilakukan bersama masyarakat. Di kampung halaman, banyak terdapat kegiatan keagamaan yang diadakan selama bulan Ramadhan. Kegiatan-kegiatan ini antara lain tadarus Al-Qur'an, tarawih berjamaah, dan pengajian. Di beberapa daerah, terdapat tradisi buka puasa bersama di masjid. Tradisi ini merupakan ajang untuk mempererat silaturahmi antar warga. Sebagai mahasiswa, meskipun tidak merantau, kita mungkin tidak bisa merasakan suasana Ramadan yang sama seperti dalu di lingkungan rumah karena kesibukan perkuliahan.

Menjadi mahasiswa memang membawa banyak perubahan, termasuk dalam menjalani ibadah di bulan Ramadhan. Kesibukan kuliah seperti tugas, praktikum, dan ujian memang bisa menjadi tantangan untuk tetap khusyuk beribadah.

Namun, perlu diingat bahwa kesibukan kuliah bukan berarti tidak bisa menjalankan ibadah Ramadhan dengan khusyuk.

Berikut beberapa tips agar kesibukan kuliah tidak mengganggu Ramadhan:
* Buatlah jadwal sholat, tadarus, dan sahur yang realistis dan sesuai dengan jadwal kuliah.
* Gunakan waktu luang di sela-sela perkuliahan untuk beribadah.
* Manfaatkan waktu pagi hari sebelum perkuliahan untuk sahur dan tadarus.
* Selesaikan tugas-tugas kuliah jauh-jauh hari agar tidak terbebani saat Ramadhan.

Dengan demikian, meskipun tidak bisa merasakan suasana Ramadhan seperti dulu lagi, kita sebagai mahasiswa aktif masih bisa menikmati suasana Ramadhan.

Sebagai mahasiswa, mungkin tidak selalu mudah untuk merasakan suasana Ramadhan secara maksimal. Padatnya jadwal kuliah, tugas, dan kegiatan lain bisa membuat kita merasa kurang fokus pada ibadah. Namun, penting untuk diingat bahwa rasa sabar dan ikhlas adalah kunci untuk tetap mendapatkan pahala dan keberkahan di bulan Ramadhan, meskipun kita tidak bisa merasakan suasananya secara penuh.

KEMBALI KE ARTIKEL


Daftarkan email Anda untuk mendapatkan cerita dan opini pilihan dari Kompasiana
icon

Bercerita +SELENGKAPNYA

Ketemu di Ramadan

Laporkan Konten
Laporkan Akun