Mohon tunggu...
Rizki Nuryani
Rizki Nuryani Mohon Tunggu... Mahasiswa - Assigment Profil

Mahasiswa Komunikasi

Selanjutnya

Tutup

Kurma

Ramadhan

18 Mei 2021   22:54 Diperbarui: 18 Mei 2021   23:00 318
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kisah Untuk Ramadan. Sumber ilustrasi: PAXELS

Gemerlap malamnya pasti dirindukan lagi, tak ayal membuat siapa saja merasa sedih ketika ia berakhir diawal bulan ini. Pertengahan bulan dan diawal syawalan ini semuanya sudah berbeda. Tidak lagi melaksanakan puasa, Shalat tarawih seperti biasanya, atau sekedar membuat kue untuk lebaran nantinya.

Vibes Ramadhan, sungguh memang tidak ada hal yang bisa menggantikannya. Seperti ada sesuatu yang mengenang, dan sedih ketika ia akan pergi meninggalkan kita.

ntah bisa bertemu lagi ditahun depan atau tidak, tapi semua orang berharap untuk bisa dipertemukan kembali dengan ramadhan dikemudian tahun.

kisahku di ramadhan kali ini berbeda dengan ramadhan sebelumnya. berat ? bisa dikatakan begitu. 

ketika kamu berada difase yang bisa dikatakan berbeda dengan sebelumnya, kamu membutuhkan waktu untuk bisa menyesuaikan diri, tidak hanya diri saja tetapi juga hati dan jiwa kamu. Yaa.. seperti itulah kira-kira yang aku rasakan.

tidak sepenuhnya berubah, hanya saja lebih mengarah kepada untuk bisa memahami makna dari kesabaran dan juga berbagi itu indah, kira-kira seperti itu. tidak lagi puas untuk sekedar memejam mata, mengeluh kepada dunia jika sedang lelah atau sebagainya, sudah tidak waktunya.

mencoba untuk bisa khusyu' dalam melaksanakan ibadah, tidak begitu memperhatikan hal - hal yang bisa membuat pahala puasa berkurang mulai untuk dihindari dan juga bisa lebih sabar terhadap hal - hal yang bisa membuat puasa batal.

Cahaya malam yang biasanya terlihat biasa saja, namun pada bulan itu terasa begitu berbeda. Semuanya terasa begitu spesial dan begitu nyaman untu dilewatkan rasanya..

Mohon tunggu...

Lihat Konten Kurma Selengkapnya
Lihat Kurma Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun