Teacher, Motivator, Trainer, Writer, Blogger, Fotografer, Father, Pembicara Seminar, dan Workshop Tingkat Nasional. Sering diminta menjadi pembicara atau nara sumber di bidang ICT,Eduprenership, Learning, dan PTK. Siapa membantu guru agar menjadi pribadi yang profesional dan dapat dipercaya. Wijaya adalah Guru SMP Labschool Jakarta yang doyan ngeblog di http://wijayalabs.com, Wijaya oleh anak didiknya biasa dipanggil "OMJAY". Hatinya telah jatuh cinta dengan kompasiana pada pandangan pertama, sehingga tiada hari tanpa menulis di kompasiana. Kompasiana telah membawanya memiliki hobi menulis yang dulu tak pernah ditekuninya. Pesan Omjay, "Menulislah di blog Kompasiana Sebelum Tidur". HP. 08159155515 email : wijayalabs@gmail.com.
Terngiang Lagu Religi di Telinga Ini, dan Tak Terasa Air Mataku Jatuh di Pipi
Obat hati ada lima perkaranya
Yang pertama, baca Qur'an dan maknanya
Yang kedua, sholat malam dirikanlah
Yang ketiga, berkumpullah dengan orang sholeh
Yang keempat, perbanyaklah berpuasa
Yang kelima, dzikir malam perpanjanglah
Salah satunya siapa bisa menjalani
Moga-moga Allah Ta'ala mencukupi
Moga-moga Allah Ta'ala mencukupi
Dimana biasanya kita mendengarkan lagu-lagu religi?
Omjay pertama dengar lagu-lagu religi ini di halaman mesjid Al Iman Jatibening Indah Bekasi. Waktu itu ada acara Maulid nabi. Tamu-tamu belum banyak yang datang dan belum kumpul. Lalu diputarlah oleh panitia Maulid lagu-lagu religi.
Dari situlah Omjay jatuh cinta sama lagu-lagu religi ini. Sungguh adem sekali hati ini, dan enak didengar telinga ini. Tak terasa air mata mengalir deras di pipi ini.
Omjay sangat takut dosa-dosa Omjay yang telah dilakukan di masa lalu, dan berharap mendapatkan ampunan dari Allah SWT. Ampunan Allah pasti akan selalu terbuka. Buat hamba-Nya yang mau bertobat.
Klik https://youtu.be/1YdUrJfuiPo
Taubat
Wahai Tuhan jauh sudah
Lelah kaki melangkah
Aku hilang tanpa arah
Rindu hati sinar-Mu
Content Competition Selengkapnya
MYSTERY TOPIC
Bercerita +SELENGKAPNYA
Ketemu di Ramadan

Selain buka puasa bersama, Kompasiana dan teman Tenteram ingin mengajak Kompasianer untuk saling berbagi perasaan dan sama-sama merefleksikan kembali makna hari raya.
Info selengkapnya: KetemudiRamadan2025