Encang Zaenal Muarif
Encang Zaenal Muarif Guru

Tak kenal maka tak sayang. Guru Bahasa Inggris di SMA Negeri 3 Banjar, Kota Banjar, Jawa Barat. Pemilik kanal YouTube Abah Alif TV dan Barokah Unik Farm. Mantan wartawan dan Redaktur Pelaksana SK Harapan Rakyat. Ketua Yayasan Al Muarif Mintarsyah sekaligus pendiri SMP Plus Darul Ihsan Sindangkasih. Kini aktif di PGRI dan diamanahi sebagai Ketua PGRI Cabang Kec. Banjar dan sekretaris YPLP PGRI Kota Banjar. Untuk menyalurkan hobi menulis, aktif menulis di berbagai media cetak dan media online. Karena seorang anak petani tulen, sangat suka bertani dan kini menjadi owner Toko Barokah Unik Tokopedia, yang menjual berbagai jenis bibit tanaman, di antaranya bibit kopi, alpukat dan lain sebagainya.

Selanjutnya

Tutup

RAMADAN Pilihan

Bukber dengan Teman Lama? Yes!

14 Maret 2024   23:13 Diperbarui: 15 Maret 2024   00:28 363
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bukber dengan Teman Lama? Yes!
Dokpri. Ilustrasi Bukber bareng teman lama. Foto hasil jepretan kamera HP Encang Zaenal Muarif. 

Sebuah hadits menyebutkan, pahala memberi makan orang yang berpuasa sama dengan pahala orang yang berpuasa, tanpa mengurangi pahala orang tersebut. 

Tapi tentunya, hal itu tetap kondisional juga. Kita harus tetap menyesuaikan dengan situasi dompet kita juga. Jangan sampai, kita mentraktir teman-teman kita, tapi pas pulang ke rumah, kita kehabisan uang untuk beli bensin, tiba di rumah anak dan istri di rumah kehabisan makanan, he-he.

5.  Optimalkan Obrolan yang Bermanfaat selama Bukber 

Sebelum dan sesudah berbuka puasa, serta setelah sholat tentunya, manfaatkan waktu untuk mengobrol hal-hal positif dengan teman kita. Hindari ghibah. Sayang sekali jika kita lelah-lelah puasa, tapi saat berbuka sibuk dengan menceritakan kejelekan orang lain.

Saling berbagi pengalaman hidup, saling mendengarkan curhat, atau bercerita apapun yang sekiranya bermanfaat akan baik untuk jiwa kita. Bukan tidak mungkin, selama obrolan tersebut, adakalanya kita menemukan ide bisnis bersama, atau ada teman yang memberi kita proyek yang menguntungkan. 

Ungkapkan syukur atas pertemuan dengan teman lama kita, jangan lupa untuk saling mendoakan yang baik-baik. Hiasilah pertemuan itu dengan saling menasehati untuk selalu berbuat baik, bersabar jika ada musibah, dan meningkatkan keimanan serta ketakwaan pada Allah SWT. 

Karena sejatinya, seorang teman yang baik adalah teman yang selalu membawa kita pada kebaikan dan selalu mengingatkan kita untuk lebih  mendekatkan diri kita pada Sang Pencipta.  

Baca juga : 5 Ide Bisnis yang Laris Manis di Bulan Ramadhan

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!

Ramadan Bareng Pakar +Selengkapnya

Krisna Mustikarani
Krisna Mustikarani Profil

Dok, apakah tidur setelah makan sahur dapat berakibat buruk bagi tubuh? apakah alasannya? Kalau iya, berapa jeda yang diperlukan dari makan sahur untuk tidur kembali?

Daftarkan email Anda untuk mendapatkan cerita dan opini pilihan dari Kompasiana
icon

Bercerita +SELENGKAPNYA

Ketemu di Ramadan

LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun