Fuziansyah Bachtar
Fuziansyah Bachtar Lainnya

Pemburu hikmah kehidupan, dengan merenungi ayat-ayat di alam semesta dan di kitab suci, dan mengkaji perjalanan sejarah manusia

Selanjutnya

Tutup

RAMADAN Pilihan

Hikmah Puasa (5) - Meningkatkan Kecerdasan Sosial

2 Mei 2022   05:38 Diperbarui: 2 Mei 2022   06:07 730
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Hikmah Puasa (5) - Meningkatkan Kecerdasan Sosial
Tebar Hikmah Ramadan. Sumber ilustrasi: PAXELS

Kecerdasan sosial bangsa Indonesia

Ada dua budaya unik umat Islam Indonesia ketika lebaran alias Idul Fithri, mudik dan halal bihalal.

Mudik adalah pulang kampung, menyambung silaturahim kepada orang tua, keluarga dekat, dan sanak saudara di kampung halaman. Tidak jarang mudik dilakukan dengan melakukan perjalanan jauh berjam-jam, menempuh jalan yang panjang dan kadang harus melalui macet yang melelahkan. Menjaga hubungan sosial seperti ini adalah salah satu poin dari kecerdasan sosial.

Umat Islam Indonesia juga memiliki budaya halal bihalal, di mana semua orang bersalam-salaman untuk saling memaafkan di hari Lebaran. Ini budaya yang unik, yang mana tidak umum dilakukan di masyarakat Islam di negara-negara lain. Semoga ini berasal dari salah satu hikmah puasa, yakni menjadi orang-orang yang bertakwa, yang salah satu cirinya adalah memaafkan kesalahan orang lain.

Sungguh bersyukur bangsa Indonesia sudah memahami salah satu esensi penting dari ketakwaan, yakni kecerdasan sosial.

Segala puji bagi Allah yang telah mewajibkan hamba-hambaNya untuk melakukan ibadah puasa di bulan Ramadhan, dan memberikan anugerah hari Lebaran, hari makan-makan, hari kemenangan setelah tuntas menjalankan kewajiban, dan hari bergembira berkumpul dengan keluarga, saudara dan handai taulan.

Semoga Allah menerima amal ibadah kita di bulan Ramadhan, puasa, zakat, infaq sedekah dan sebagainya… dan memberikan kita peningkatan dari sisi kecerdasan sosial… Aamiiin.

Tujuan puasa adalah menjadi orang bertakwa.

Dan salah satu ciri orang bertakwa adalah suka memaafkan kesalahan orang lain.

Karenanya di Hari Idul Fithri ini, izinkan kami menyampaikan permohonan Mohon maaf lahir dan batin.

Taqobbalallahu minna waminkum. Semoga Allah menerima amal sholeh yang telah kita lakukan.

FB20220502

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!

Ramadan Bareng Pakar +Selengkapnya

Krisna Mustikarani
Krisna Mustikarani Profil

Dok, apakah tidur setelah makan sahur dapat berakibat buruk bagi tubuh? apakah alasannya? Kalau iya, berapa jeda yang diperlukan dari makan sahur untuk tidur kembali?

Daftarkan email Anda untuk mendapatkan cerita dan opini pilihan dari Kompasiana
icon

Bercerita +SELENGKAPNYA

Ketemu di Ramadan

LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun