agus hendrawan
agus hendrawan Guru

Pendidikan, menulis, berita, video, film, photografi, sinematografi, alam, perjalanan.

Selanjutnya

Tutup

RAMADAN Artikel Utama

Reduce, Reuse, dan Recycle di Bulan Ramadan

16 Maret 2024   10:04 Diperbarui: 2 April 2024   12:05 3188
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Reduce, Reuse, dan Recycle di Bulan Ramadan
(Dokumentasi Pribadi)

(Dokumentasi Pribadi)
(Dokumentasi Pribadi)

(Dokumentasi Pribadi)
(Dokumentasi Pribadi)

Sampah anorganik, seperti plastik dan logam, memiliki dampak serius bagi planet kita. Plastik, misalnya, merupakan salah satu sumber polusi yang paling merusak lingkungan. 

Ketika tidak didaur ulang dengan benar, plastik membusuk sangat lambat dan sering kali berakhir di lautan, mengancam kehidupan laut dan ekosistemnya. 

Logam, seperti aluminium dan besi, memerlukan sumber daya alam yang besar untuk diproduksi dan menghasilkan limbah beracun selama proses pembuatan. 

Menerapkan prinsip-prinsip hidup minimalis, kita dapat mengurangi konsumsi barang-barang berlebihan yang menghasilkan sampah anorganik dan mengurangi tekanan terhadap planet kita.

(Dokumentasi Pribadi)
(Dokumentasi Pribadi)


Mengintegrasikan Nilai-nilai Islam dengan Konsep Hidup Minimalis

Selain itu, penting untuk diingat bahwa prinsip-prinsip hidup minimalis ini tidak bertentangan dengan ajaran Islam, melainkan sejalan dengan nilai-nilai kebersihan dan keberlanjutan yang diajarkan oleh agama. 

Dengan mengintegrasikan konsep "reduce, reuse, dan recycle" dalam ibadah Ramadan, umat Muslim dapat menjadi agen perubahan positif dalam menjaga kelestarian lingkungan dan bumi yang diciptakan oleh Allah SWT.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!

Ramadan Bareng Pakar +Selengkapnya

Krisna Mustikarani
Krisna Mustikarani Profil

Dok, apakah tidur setelah makan sahur dapat berakibat buruk bagi tubuh? apakah alasannya? Kalau iya, berapa jeda yang diperlukan dari makan sahur untuk tidur kembali?

Daftarkan email Anda untuk mendapatkan cerita dan opini pilihan dari Kompasiana
icon

Bercerita +SELENGKAPNYA

Ketemu di Ramadan

LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun