Ahmad Faizal Abidin
Ahmad Faizal Abidin Mahasiswa

Terkadang, saya hanya seorang mahasiswa yang berusaha menulis hal-hal bermanfaat serta menyuarakan isu-isu hangat.

Selanjutnya

Tutup

RAMADAN Pilihan

Baju Lama vs Baju Baru: Mana Pilihan Terbaik untuk Lebaran 2024?

11 Maret 2024   08:01 Diperbarui: 11 Maret 2024   08:14 1399
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Baju Lama vs Baju Baru: Mana Pilihan Terbaik untuk Lebaran 2024?
www.rri.co.id/Ilustrasi - Pilihan Warna Baju Lebaran 2024. Foto: Frepik 

Tidak hanya itu, potongan A-line juga memberikan ruang gerak yang lebih leluasa, sehingga pemakainya dapat bergerak dengan nyaman dan leluasa tanpa merasa terbatasi oleh pakaian yang ketat atau terlalu mengikuti bentuk tubuh. Selain itu, potongan A-line pada gamis juga dapat memberikan kesan yang lebih anggun dan feminin. Garis-garis melengkung yang dihasilkan oleh potongan ini menambahkan sentuhan yang lembut dan mempesona pada penampilan, sehingga cocok untuk berbagai kesempatan, baik formal maupun kasual. Dengan demikian, gamis dengan potongan A-line adalah pilihan yang tepat untuk mereka yang ingin tampil lebih ramping dan elegan. Potongan ini tidak hanya memberikan tampilan yang lebih proporsional dan anggun, tetapi juga memberikan kenyamanan dan ruang gerak yang lebih baik bagi pemakainya.

Kesimpulan 

Secara kesimpulan, keputusan untuk memilih antara mengenakan baju baru atau baju lama saat merayakan Hari Raya Idul Fitri adalah hal yang bersifat pribadi. Yang terpenting adalah kita merasa nyaman dan percaya diri dengan penampilan kita pada momen yang berharga ini. Memilih untuk mengenakan baju lama dengan sentuhan kreatif dan gaya yang sesuai tren saat ini bisa menjadi alternatif yang ramah lingkungan dan juga hemat secara ekonomis. Penting untuk diingat bahwa merayakan Lebaran bukan hanya tentang penampilan fisik, tetapi juga tentang spiritualitas, persaudaraan, dan kebersamaan dengan orang-orang terkasih. Oleh karena itu, sementara kita memperhatikan penampilan kita, kita juga tidak boleh melupakan makna yang lebih dalam dari perayaan ini. Dengan demikian, apakah kita memilih untuk mengenakan baju baru atau baju lama, yang terpenting adalah kita merayakan Hari Raya Idul Fitri dengan penuh kegembiraan, kebahagiaan, dan rasa syukur. Yang terpenting adalah kita merayakan momen kemenangan ini dengan hati yang lapang dan penuh cinta kasih kepada sesama.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!

Ramadan Bareng Pakar +Selengkapnya

Krisna Mustikarani
Krisna Mustikarani Profil

Dok, apakah tidur setelah makan sahur dapat berakibat buruk bagi tubuh? apakah alasannya? Kalau iya, berapa jeda yang diperlukan dari makan sahur untuk tidur kembali?

Daftarkan email Anda untuk mendapatkan cerita dan opini pilihan dari Kompasiana
icon

Bercerita +SELENGKAPNYA

Ketemu di Ramadan

LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun