Ahmad Syaihu
Ahmad Syaihu Guru

suka membaca, menulis dan berbagi kebaikan lewat tulisan

Selanjutnya

Tutup

RAMADAN Pilihan

Tata Cara Salat Gerhana dan Fenomena Gerhana Matahari Hibrida

20 April 2023   12:03 Diperbarui: 20 April 2023   13:59 1204
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Tata Cara Salat Gerhana dan Fenomena Gerhana Matahari Hibrida
Persiapan sebelum salat gerhana matahari di masjid Al Hibah siang hari ini - dokpri

Dalam khutbah singkatnya Ustadz Mohammad Abbas menyampaikan bahwa fenomena alam berupa Gerhana Matahari sudah ada sejak zaman Rasulullah Saw, bahkan sejak zaman nabi Adam AS.

Fenomena alam tersebut wajib disyukuri dengan salat, dzikir dan bersedekah 

Ustadz Mohammad Abbas memimpin doa setelah salat dan khutbah salat Gerhana Matahari (Dokpri)
Ustadz Mohammad Abbas memimpin doa setelah salat dan khutbah salat Gerhana Matahari (Dokpri)

Setelah salat dan khutbah salat Gerhana Matahari dilanjutkan dengan salat duhur berjamaah.

Alhamdulillah di akhir Ramadan berkah dan pahala Allah SWT tetap melimpah kepada hambanya yang selalu ingat dan bersyukur.

Gerhana Matahari, 20 April 2023/ 29 Ramadan 1444 H

Ahmad Syaihu untuk Kompasiana 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!

Ramadan Bareng Pakar +Selengkapnya

Krisna Mustikarani
Krisna Mustikarani Profil

Dok, apakah tidur setelah makan sahur dapat berakibat buruk bagi tubuh? apakah alasannya? Kalau iya, berapa jeda yang diperlukan dari makan sahur untuk tidur kembali?

Daftarkan email Anda untuk mendapatkan cerita dan opini pilihan dari Kompasiana
icon

Bercerita +SELENGKAPNYA

Ketemu di Ramadan

LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun