Dikelola oleh Akbar Fauzan, S.Pd.I, Guru Milenial Lulusan UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta | Mengulik Sisi Lain Dunia Pendidikan Indonesia | Ketua Bank Sampah Sekolah, Teknisi Asesmen Nasional ANBK | Penggerak Komunitas Belajar Kurikulum Merdeka | Omnibus: Cinta Indonesia Setengah dan Jelajah Negeri Sendiri Diterbitkan Bentang Pustaka
Kue Nastar, Sajian Favorit yang Tak Boleh Terlewatkan saat Lebaran
Merayakan lebaran atau Hari Raya Idul Fitri memang terasa akan semakin sempurna bila ditemani oleh sajian kue lebaran.
Ada begitu banyak variasi kue yang dapat ditemukan selama Lebaran di Indonesia. Terutama kue-kue tradisional yang diwariskan dari generasi ke generasi. Meskipun ada juga banyak variasi kue kekinian yang diciptakan dengan inovasi dan kreativitas.
Beberapa kue yang populer selama Lebaran diantaranya adalah kue nastar, kue bawang, kue putri salju, kue lidah kucing, kue semprit, dan berbagai macam kue kering lainnya.
Kue-kue kering untuk lebaran ini umumnya terbuat dari bahan-bahan yang sederhana seperti tepung, gula, telur, dan mentega, namun memiliki cita rasa yang khas, lezat dan selalu dinantikan.
Perihal kue favorit berbeda dengan kue yang tak boleh dilupakan. Sesuai tema, kali ini kita membahas tentang sajian kue favorit saat lebaran.
Namun, sebelumnya saya akan menyinggung sedikit tentang kue yang selalu ada dan dibuat oleh ibu-ibu di kampung untuk menyambut lebaran yakni kue bawang.
Kue bawang adalah salah satu kue tradisional yang begitu populer dan selalu hadir dalam acara-acara spesial termasuk selama lebaran di Minangkabau.
Kue ini terbuat dari bahan dasar tepung terigu, telur, bawang merah, dan bumbu-bumbu lainnya, kemudian digoreng hingga kecoklatan. kue dengan rasa bawang yang khas.
Kue bawang memiliki rasa gurih dan renyah, sehingga sangat cocok dinikmati sebagai camilan atau hidangan pendamping.
Meskipun kue bawang biasanya dibuat oleh ibu-ibu di Minangkabau, namun sekarang sudah banyak dijual di pasar-pasar tradisional dan toko-toko kue di berbagai daerah di Indonesia.