Mengulik sisi lain dunia pendidikan Indonesia 📖 Omnibus: Cinta Indonesia Setengah dan Jelajah Negeri Sendiri terbitan Bentang Pustaka | Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga Yogyakarta | Ketua Bank Sampah Sekolah | Teknisi Asesmen Nasional ANBK | Penggerak Komunitas Belajar Kurikulum Merdeka | Akun ini dikelola Akbar Fauzan, S.Pd.I
Kuis THR, Game Edukatif Bikin Keluarga Makin Kompak
Dengan beragam manfaat yang ditawarkan, permainan quiz ini tidak hanya menjadi games lebaran keluarga yang menyenangkan, tetapi juga sarana pembelajaran yang bermanfaat bagi pesertanya, yang secara khusus bagi anak-anak.
Kapan lagi lebaran seru bersama keluarga
Melalui games-games ini, suasana lebaran tidak hanya menjadi lebih meriah, tetapi ikatan antar keluarga dan kerabat juga akan semakin erat.Â
Semua orang dapat saling berinteraksi, tertawa bersama, dan membuat kenangan-kenangan indah yang akan menjadi pengalaman lebaran yang akan diceritakan pada tahun-tahun mendatang.
Dengan adanya kegiatan permainan atau games lebaran keluarga, lebaran bukan hanya menjadi momen untuk bersyukur dan merayakan kemenangan, tetapi juga untuk merayakan kebersamaan dan kegembiraan bersama orang-orang yang membersamai momen berharga yang kita lewati.
Semoga kebaikan dan keberkahan yang diperoleh dalam bulan Ramadhan hingga lebaran tetap terjaga dalam hati kita. Serta semangat ukhuwah dan persaudaraan terus berkobar dalam setiap langkah kehidupan kita dan keluarga.Â
Inilah salah satu esensi dari lebaran, yakni bukan sekadar merayakan kemenangan, memperkuat ikatan spiritual dengan Allah SWT, tetapi juga berbagi kebahagiaan dan cinta kasih kepada keluarga dan sesama.Â
Dalam rasa syukur atas kebahagiaan dan sukacita lebaran, kita berdoa agar semua orang dan setiap keluarga dapat merasakan kehangatan dan sukacita yang sama. Aamiin..
Semoga bermanfaat dan menjadi inspirasi game lebaran keluarga anda..
*****
Salam berbagi inspirasi.
== Akbar Pitopang ==
Ramadan Bareng Pakar +Selengkapnya
Dok, apakah tidur setelah makan sahur dapat berakibat buruk bagi tubuh? apakah alasannya? Kalau iya, berapa jeda yang diperlukan dari makan sahur untuk tidur kembali?
