Alamsyah Marwan Hamdi
Alamsyah Marwan Hamdi Administrasi

Alamsyah,SE Jl. Pendreh KPR BTN Km 2, no.4b Rt.33b Rw.009 Muara TEweh

Selanjutnya

Tutup

RAMADAN Pilihan

DAM dan Bumi Perkemahan Panglima Batur Trahean Muara Teweh Kalteng

17 April 2023   21:55 Diperbarui: 17 April 2023   22:00 16532
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
DAM dan Bumi Perkemahan Panglima Batur Trahean Muara Teweh Kalteng
DAM Dan  Bumi Perkemahan(Buper) Panglima Batur Trahean dilihat dari Samping. (Foto : Dokpri )

DAM Dan Buper Panglima Batur Trahean lokasinnya berada di Desa Trahean,Kecamatan Teweh Selatan,Kabupaten Barito Utara, dengan Ibukotanya Muara Teweh,Propinsi Kalimantan Tengah. 

DAM dan Buper Panglima Batur Trahean merupakan salah satu destinasi  wisata yang  berada di Kabupaten Barito Utara dengan Ibukotanya Muara Teweh. 

Khususnya DAM Trahean ,disamping dijadikan sebagai destinasi wisata juga sebagai sarana aliran Irigasi untuk persawahan yang ada di Desa Trahean,yang merupakan tujuan awalnya dibangun DAM Trahean tersebut.

Untuk berkunjung  ke DAM  Trahean dan Buper Panglima Batur Trahean dari Muara Teweh ,kita hanya membutuhkan waktu selama 30 menit dengan laju perjalanan  rata-rata 40 km/jam.

DAM Trahean dan Buper Panglima Batur Trahean   itu menjadi satu  . 

Bila  kita ingin menikmati sejuknya hutan alami kita bisa terlebih dahulu ke Buper Panglima Batur . Ada beberapa gazebo di Buper yang dapat dipergunakan untuk istirahat.Bila tidak keburu,lebih dahulu pengunjung lain menempati gazebo,kita dapat membuat tempat untuk istirahat dengan menghampar karpet atau kalau membawa kemah bisa juga didirikan di sana.Ranting-ranting atau pohon kecil tidak masalah kalau mau ditebang,bila hanya sekedar mempermudah mendirikan tenda, jika harus mendirikan tenda.

Di Buper Panglima Batur  Trahean ini juga terdapat Panggung berbentuk kapal yang dimaksudkan untuk mengenang perlawanan masyarakat Barito melawan Belanda ,yang mengakibatkan tenggelamnya kapal Omrust yang membawa  ratusan  pasukan marinir Belanda.

 Buper  Panglima Batur ini,selain dikunjungi oleh wisatawan nusantara,juga sering dijadikan anak anak pramuka dan atau para pelajar setempat dan se-barito Utara untuk berkemah. Juga dijadikan sebagai tempat untuk berbagai macam kegiatan oleh pengunjung dari masyarakat umum atau untuk sekedar menikmati hutan alami di Sana.

Bila sudah puas atau sudah bosan berada di Buper ,pengunjung dapat juga menuju ke DAM yang posisinya  ada di depannya.

Melihat hamparan air dan rerumputan bila DAM debitnya menurun melalui gazebo -gazebo besar. Pengunjung  bisa bernyanyi dan berjoget,karena gazebo ukurannya besar.Di sini juga bisa dijadikan sebagai wadah untuk tempat pertemuan keluarga dengan kegiatan lain selain untuk  bernyanyi  dan berjoget .

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!

Ramadan Bareng Pakar +Selengkapnya

Krisna Mustikarani
Krisna Mustikarani Profil

Dok, apakah tidur setelah makan sahur dapat berakibat buruk bagi tubuh? apakah alasannya? Kalau iya, berapa jeda yang diperlukan dari makan sahur untuk tidur kembali?

Daftarkan email Anda untuk mendapatkan cerita dan opini pilihan dari Kompasiana
icon

Bercerita +SELENGKAPNYA

Ketemu di Ramadan

LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun