Saat sedang sendirian, lebih suka menikmati waktu untuk berimajinasi, melamun dan menyendiri.
Pantai Serang: Kenangan Ikan Bakar dan Cerita Sejarah Ikan Mujair
Ada Cerita Sejarah, Awal Mula Penemuan Ikan Mujair
Jika berbicara tentang Pantai Serang,ternyata ada cerita sejarah yang pernah terjadi di masa lalu.Tepatnya pada tanggal 25 Maret 1936 jadi awal mula penemu ikan Mujair bernama Mbah Moedjair tertarik dengan ikan unik yang menyimpan anaknya di mulut. Ia menemukan ikan tersebut di sebuah muara sungai Pantai Serang.
Mbah Moedjair kemudian membawa ikan tersebut pulang ke rumah dan mencoba dibudidayakan menjadi ikan air tawar. Meskipun sempat gagal hingga 9 kali, akhirnya pada percobaan ke 10, Mbah Moedjair berhasil membudidayakan ikan air payau menjadi ikan air tawar yang kini dikenal dengan nama ikan Mujair.
Cerita tentang sejarah penemuan Ikan Mujair dapat dibaca di buku karya seorang teman wartawan yang berjudul 'Moedjair; Sejarah Tersembunyi Ikan Mujair'. Makam Mbah Moedjair sampai sekarang masih ramai dikunjungi orang-orang untuk takziyah sebagai bukti menghargai usaha Mbah Moedjair dalam memperbaiki gizi masyarakat Indonesia di masa lalu.
Akses Mudah, Suasana Pantainya Indah
Jalan menuju Pantai Serang aksesnya cukup mudah karena tinggal mengikuti petunjuk yang ada di tepi jalan yaitu berada di Desa Serang, Kecamatan Panggungrejo. Jika berangkat dari pusat Kota Blitar, jarak yang ditempuh menuju Pantai Serang sekitar 40 km atau membutuhkan waktu kurang lebih 1 jam perjalanan.
Tak hanya bisa dilewati kendaraan roda dua saja, akses ke Pantai Serang juga bisa dilewati kendaraan roda tiga, hingga bus medium.
Tarif untuk masuk ke Pantai Serang cukup terjangkau, kalau saat ini sekitar Rp10.000 per orang. Lalu, untuk parkir motor sekitar Rp3000. Jika ada festival yang biasanya diadakan satu tahun sekali seperti Serang Culture Festival,Festival Layang-layang, Serang Barong Festival, dan lain-lain, maka tarif tiket masuk juga akan berbeda.
Itulah cerita seputar pantai favorit yang ada di kotaku, pantai yang tak hanya memberikan keindahan lautnya yang mempesona, tetapi juga ada cerita sejarah yang pernah terjadi di masa lalu. ***
Ramadan Bareng Pakar +Selengkapnya
Dok, apakah tidur setelah makan sahur dapat berakibat buruk bagi tubuh? apakah alasannya? Kalau iya, berapa jeda yang diperlukan dari makan sahur untuk tidur kembali?
