Sayyid Jumianto
Sayyid Jumianto Guru

Menulis untuk perubahan yang lebih baik

Selanjutnya

Tutup

RAMADAN Pilihan

Sarung Bapak yang Tercuri

14 Mei 2020   05:54 Diperbarui: 14 Mei 2020   05:45 409
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sarung Bapak yang Tercuri
dk.pribadi alsayyidja.muridku

" biar kapok pak kita hajar saja pak ' sahut yang lain

"tenang saudara-saudara tenang ini anak   tetangga desa, maaf anak ini ada kekurangannya nampaknya sedikit gila saudara-saudara nanti jangan main hakim sendiri " kata bapak menenangkan massa tersebut aku melihat dengan wibawanya bapak diaantara kerumunan itu menyelamatkan si pencuri itu.

"ini bulan  puasa maaf saudara-saudara " jawab bapak kemudian sedikit menerangkan anak tersebut yang selalu mampir di sekolahannya karena sedikit gangguan jiwa itulah mengapa bapak melindungi sang pencuri sarung itu.

" oh wong edan, orang gila " umpat mereka sambil membubarkan diri dan bapaka menyuruh ibu memberi mium dan makan sang pencuri tersebut.

" pengen apa lhe?" tanya  bapak

"pengen sarung untuk lebaran" jawabnya sambil menangis menahan  sedikit sakit.

"jangan mencuri ya nanti saya kasih yang baru mau kan?" tanya bapak lagi

Sambil menganggukkan kepala  sang pencuri yang ternyata anak  gangguan jiwa itu selamat dari amukan massa karena sarung bapak.

Aku hanya tertegun ternyata bapak sungguh bijaksana walau kalau marah kami selalu takut dibuatnya tetapi sarung pemberian bapak aku kenang sampai sekarang karena hangat bila dipakai dan senang corak dan warnya yang membuat hatiku senang sampai sekarang ini.

Label: Samber 2020 Hari 18 & Samber THR

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!

Ramadan Bareng Pakar +Selengkapnya

Krisna Mustikarani
Krisna Mustikarani Profil

Dok, apakah tidur setelah makan sahur dapat berakibat buruk bagi tubuh? apakah alasannya? Kalau iya, berapa jeda yang diperlukan dari makan sahur untuk tidur kembali?

Daftarkan email Anda untuk mendapatkan cerita dan opini pilihan dari Kompasiana
icon

Bercerita +SELENGKAPNYA

Ketemu di Ramadan

LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun