Hilal Telah Nampak :Lebaran Bersamamu Semakin Nyata
Hilal telah nampak : lebaran bersamamu semakin nyata
:Alsayyid Jumianto
Hilal telah nampak tanggal 22 Mei 2020 menandakan bahwa esok tanggal 24 Mei 2020 tepat jatuhnya hari Lebaran pengumuman ini diumumkan oleh Kementerian agama setelah melakukan sidang isbat sore ini dimedia massa sore ini maghrib menjelang isya.
Lebaran yang penuh haru biru sangat membuat hati ini senang walau dengan syarat tertentu yang tetap di terapkan waktu merayakannya tidak boleh sholat idul fitri di masjid atau lapangan, tidak boleh merayakan leabran bersama atau syawalan bersama yang mengumpulkan orang banyak.
Sungguh lebaran yang berbeda tidak sama dengan tahun-tahun lalu harus mengikuti arahan dan protokol kesehatan yang di tetapkan kemenkes dan satgas penangggulangan bencana nasioal wabah virus corona yang sungguh harus di laksanakan untuk mencegah dan memutus mata rantai penyebaran virus ini jalan satu-satunya yakni menahan diri untuk tidak berlebaran normal seperti tahun-tahun lalu semua rencana berubah waktu, tempat dan juga suasana menjadi seakan kelabu walau hari bahagia kita akan tiba waktunya.
Semua rencana kita yang buat dan semua rencana Allah swt yang kabulkan rencana bulan ini habis lebaran kami akan menikah dan karena wabah ini kami ikuti arahan dan aturan yang ada walau semua harus tabah untuk menjalankannya
Lebaran bersamamu semakin nyata
Janjian untuk menikah tahun ini bersamamu seakan tidak bisa terealisasi tahun ini karena wabah corona yang menyerang negeri ini sangat merubah keputusan awal menikah kami,
"sebenaranya jadwal di KUA sudah menetapkan kita akan menikah seminggu setelah lebaran ini mas "kata calon istriku
" kita kan cari hari baik dik?" jawabku singkat
"semua hari baik tetapi demi kemaslahatan kita bersama dan mencegah virus itu meular petugas KUA memberi solusi kita menikahnya diundur sampai pertengahan Juni mas " jawab colon istriku.
Ramadan Bareng Pakar +Selengkapnya
Dok, apakah tidur setelah makan sahur dapat berakibat buruk bagi tubuh? apakah alasannya? Kalau iya, berapa jeda yang diperlukan dari makan sahur untuk tidur kembali?
