Ratusan Disabilitas Berbaur Gubernur dan Ketua PKK Sulsel di Gelaran Bukber
Bukber) pada hari ke-23 Ramadhan 1440 H, Selasa (28/05/19).
Makassar. Gedung Baruga Pattingaloang di Kompleks Rumah Jabatan Gubernur Sulawesi Selatan (SulSel) menjadi saksi berkumpulnya ratusan penyandang disabilitas untuk mengikuti Buka Puasa Bersama (Tampak para penyandang disabilitas berebut foto bersama dengan dua pemimpin di SulSel yakni Gubernur SulSel, HM Nurdin Abdullah dan Ketua TP PKK Provinsi SulSel, Hj Liestiaty F Nurdin. Ada pula yang memilih berselfie ria dengan ponselnya.
Malah kedua tokoh SulSel sesekali menjadi fotografer selfie dengan memegang ponsel mereka yang meminta berfoto. Tak hanya itu, keduanya juga menikmati makanan dan minuman saat masuk waktu berbuka puasa.
"Saya sangat bersyukur bisa berbuka bersama saudara-saudara kita penyandang disabilitas. Kegiatan ini juga merupakan wujud kepedulian kita terhadap mereka yang sudah pasti harus kita perhatikan", tutur Lies.
Dia menegaskan akan memberikan perhatian khusus kepada para penyandang disabilitas dengan mengupayakan pelaksanaan program dan kegiatan PKK maupun Pemprov SulSel lebih responsif terhadap disabilitas.
"Kedepan akan ada program-program yang berkaitan dengan penyandang disabilitas baik dari Pemprov maupun PKK SulSel", imbuhnya.
Pemprov sendiri kata Lies dari apa yang didengarnya dari Gubernur SulSel jika Pemerintahan yang digawangi suaminya itu akan memperbaiki sarana dan prasarana umum yang ada di jalan. Tentunya agar semakin memudahkan para penyandang disabilitas.
Senada dikatakan Nurdin Abdullah dalam sambutannya bahwa Pemprov akan intens melihat kebutuhan apa saja bagi penyandang disabilitas yang menjadi prioritas pihaknya untuk dikerjakan. Menurutnya semua warga harus mendapat perlakuan sama dan adil termasuk penyandang disabilitas.
"Kita hadir disini tidak ada perbedaan karena kita semua sama-sama mahluk Swt. Buka Puasa Bersama ini pun sebagai bentuk jalinan silaturahmi kepada sesama", pungkasnya.
Kegiatan yang diisi dengan ceramah Islamiah dari Ustadz H Ashar Tamanggong itu diikuti oleh berbagai organisasi penyandang disabilitas diantaranya Permata (Perhimpunan Mandiri Kusta Indonesia), PPDI Sulsel, HWDI (Himpunan Wanita Disabilitas Indonesia), Gergatin dan Pertuni. (AMBAE)
salam #AMBAE