Ambae.exe
Ambae.exe Wiraswasta

Computer Application, Maintenance and Supplies

Selanjutnya

Tutup

RAMADAN

3 Ramadan Alumni Bersaudara Berbagi Takjil

20 Mei 2020   22:43 Diperbarui: 20 Mei 2020   22:58 440
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
3 Ramadan Alumni Bersaudara Berbagi Takjil
Estha Karim (kanan) bersama sesama Alumni Bersaudara membagikan paket takjil (20/05/20). | dokpri

Bantaeng. Bertepatan dengan peringatan Hari Kebangkitan Nasional (Harkitnas), Rabu (20/05/20), Alumni SMP Negeri 1 Bantaeng dan SMA Negeri 1 Bantaeng berbagi takjil kepada masyarakat.

"Alhamdulillah, hari ini bersama teman-teman alumni kita membagikan takjil untuk masyarakat. Dua tempat kita jadikan lokasi pembagian yakni di depan sekolah kita ini", jelas Estha Karim selaku Ketua Ikatan Alumni (IKA).

Kegiatan itu dilaksanakan jelang saat berbuka puasa. Berawal di depan SMP Negeri 1 Bantaeng (SPENSA) di Jalan Raya Lanto Bantaeng, lanjut ke Jalan T A Gani atau di depan SMA Negeri 1 Bantaeng (SMANSA).

Sebanyak 200 paket nasi dus disiapkan alumnus kedua sekolah itu. Mereka menyasar para Tukang Becak secara khusus, selebihnya warga yang melintas di sekitar lokasi pembagian.

"Kita bawa 200 nasi dus untuk dibagi. Dan kita utamakan Saudara-saudara kita yang kerja mengayuh becak atau Tukang Becak", tambahnya.

IKA Bersaudara di depan SMA Negeri 1 Bantaeng (20/05/20). | dokpri
IKA Bersaudara di depan SMA Negeri 1 Bantaeng (20/05/20). | dokpri
Estha menjelaskan IKA kedua sekolah tersebut dinamainya IKA Bersaudara. Pasalnya, alumni angkatan 77 dari SPENSA itu juga yang menjadi alumni angkatan 81 SMANSA.

"Namanya IKA Bersaudara dari SPENSA ke SMANSA. Sampai saat ini, Alhamdulillah tetap solid, ini tahun ketiga kita laksanakan di bulan puasa", ujarnya.

IKA Bersaudara kata Estha berdiri sejak 14 April 2014. Tiga tahun pertama dipimpin Andi Asrani A Labbi.

Memiliki anggota lebih dari 100 orang alumnus SPENSA dan SMANSA. Estha berharap kegiatan serupa berlanjut di tahun-tahun mendatang dengan jumlah takjil dibagikan lebih banyak lagi.

Dikatakan pula bahwa pandemi COVID-19 yang beriringan dengan ditunaikannya puasa Ramadhan, semoga terus menurun tingkat penyebarannya. Sehingga dalam waktu relatif lebih cepat, pandemi berakhir dan kembali dengan kehidupan normal. (AMBAE)

salam #AMBAE

Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!

Ramadan Bareng Pakar +Selengkapnya

Krisna Mustikarani
Krisna Mustikarani Profil

Dok, apakah tidur setelah makan sahur dapat berakibat buruk bagi tubuh? apakah alasannya? Kalau iya, berapa jeda yang diperlukan dari makan sahur untuk tidur kembali?

Daftarkan email Anda untuk mendapatkan cerita dan opini pilihan dari Kompasiana
icon

Bercerita +SELENGKAPNYA

Ketemu di Ramadan

LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun