Andi Lusiana
Andi Lusiana Lainnya

saya suka bernyanyi

Selanjutnya

Tutup

RAMADAN

Kegiatan-Kegiatan di Bulan Ramadhan

21 April 2024   23:55 Diperbarui: 22 April 2024   00:07 591
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kegiatan-Kegiatan di Bulan Ramadhan
Tebar Hikmah Ramadan. Sumber ilustrasi: PAXELS

Bulan ramadhan merupakan bulan yang suci, bulan yang sangat dinanti-nantikan oleh umat muslim karena bulan ramadhan ini sangat istimewa. Dimana pada bulan ramadhan umat muslim diwajibkan untuk melaksanakan ibadah puasa mulai dari terbitnya fajar hingga terbenanya matahari. Tidak hanya itu, arti dari bulan ramadhan bahkan jauh lebih dalam daripada sekedar menahan diri dari makan dan minum. Dan pada bulan ramadhan ini juga mengajarkan kita tentang toleransi antar umat beragama, seperti yang sedang viral sekarang yaitu banyak orang non Islam yang ikut berburu takjil pada bulan ramadhan. Hal itu bisa menumbuhkan rasa toleransi antar umat beragama dan membantu meningkatkan pendapatan para pedagang takjil. Itu lah kenapa bulan ramadhan sangat dinanti-nantikan dan sangat istimewa.

Simon Blackburn (2017:871) menjelaskan arti toleransi yang jauh berkembang dan terkesan netral. Ia memaknai toleransi dengan istilah menahan diri bertindak dari hal yang tidak disetujui dalam urusan agama, politik dan hal lainnya yang dipandang asing dalam perspektif seseorang. Dalam hal ini setidaknya dapat dipahami bahwa toleransi adalah suatu sukap menahan diri terhadap sesuatu hal yang berbeda dengan prinsip dasar seseorang. Maka jika dikemukakan (hal yang berbeda) itu justru akan menyebabkan ketegangan yang sangat mengganggu.

Sebagaimana firman Allah SWT. yang artinya : “Wahai orang-orang yang beriman, diwajibkan kepada kamu berpuasa sebagaimana diwajibkan (juga) kepada kamu orang-orang sebelum kamu agar kamu bertakwa” (QS. Al-Baqarah : 183). Ayat ini merupakan perintah atau seruan bagi orang-orang yang beriman untuk melaksanakan ibadah puasa di bulan ramadhan untuk meningkatkan ketakwaan kita kepada Allah SWT. Kita bisa memanfaatkan waktu yang ada untuk memperbanyak amal ibadah seperti sholat, membaca Al-Qur’an (tadarus), berdzikir, dan beramal sholeh lainnya. Adapun kegiatan-kegiatan yang bisa kita lakukan di bulan ramadhan untuk lebih mendekatkan diri kepada Allah SWT. yaitu:

Puasa 

Tentu saja pada bulan ramadhan ini seluruh umat muslim diwajibkan untuk melaksanakan puasa. Dimana kita umat muslim berpuasa menahan makan, minum, dan nafsu mulai dari terbitnya fajar hingga terbenamnya matahari. Tentunya dengan berpuasa kita akan mendapatkan pahala dan lebih mendekatkan diri kepada Allah SWT.

Tarawih dan Tadarus Al-qur’an

Tarawih merupakan sholat sunah yang dilakukan pada bulan ramadhan, sholat tarawih dilaksanakan setelah melakukan sholat Isya dan kemudian dilanjutkan dengan sholat witir. Kita bisa melaksanakan sholat tarawih berjama’ah di masjid atau mushola, dan juga bisa dilaksanakan di rumah, tetapi alangkah baiknya kita laksanakan berjama’ah.

Kemudian setelah sholat tarawih kita lanjutkan dengan membaca Al-Qur’an karena membaca Al-Qur’an pada bulan ramdhan akan di lipat gandakan pahalanya oleh Allah SWT.

I’tikaf

I’tikaf yaitu suatu kegiatan berdiam diri atau menetap di masjid dengan niat untuk beribadah kepada Allah SWT. I’tikaf ini biasa dilakukan pada 10 hari terakhir pada bulan suci ramadhan, terutama pada malam lailatul Qadar dimana malam ini adalah malam yang sangat dimuliakan. Dengan ber i’tikaf ini kita dapat mendekatkan diri kepada Allah SWT, dan meningkatkan ketakwaan kita kepada-Nya.

Sedekah 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!

Ramadan Bareng Pakar +Selengkapnya

Krisna Mustikarani
Krisna Mustikarani Profil

Dok, apakah tidur setelah makan sahur dapat berakibat buruk bagi tubuh? apakah alasannya? Kalau iya, berapa jeda yang diperlukan dari makan sahur untuk tidur kembali?

Daftarkan email Anda untuk mendapatkan cerita dan opini pilihan dari Kompasiana
icon

Bercerita +SELENGKAPNYA

Ketemu di Ramadan

LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun