Andri Hadiansyah
Andri Hadiansyah Psikolog

Tertarik dalam pengembangan sumber daya manusia yang bermakna dan bermanfaat untuk sesama

Selanjutnya

Tutup

RAMADAN Pilihan

Indahnya Berbagi di Bulan Penuh Berkah

15 Maret 2024   16:30 Diperbarui: 15 Maret 2024   16:37 823
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Indahnya Berbagi di Bulan Penuh Berkah
sumber pribadi

Bulan Ramadan merupakan bulan penuh berkah dan ampunan. Di bulan ini, umat Islam di seluruh dunia menjalankan ibadah puasa, di mana mereka menahan diri dari makan, minum, dan hawa nafsu lainnya. Selain itu, Ramadan juga menjadi momen istimewa untuk memperbanyak amalan kebaikan, salah satunya adalah dengan berbagi.

Kekuatan berbagi di bulan Ramadan tidak hanya memberikan manfaat bagi orang lain, tetapi juga bagi diri sendiri. Berikut beberapa kekuatan berbagi di bulan Ramadan:

1. Meningkatkan Ketakwaan dan Kedekatan kepada Allah SWT

Berbagi di bulan Ramadan merupakan salah satu bentuk amalan yang sangat dianjurkan oleh Allah SWT. Dengan berbagi, kita menunjukkan rasa syukur atas nikmat yang telah diberikan dan meningkatkan ketakwaan kepada Allah SWT.

2. Mensucikan Diri dari Dosa dan Kesalahan

Bulan Ramadan merupakan bulan penuh ampunan. Dengan berbagi, Allah SWT akan mengampuni dosa-dosa dan kesalahan kita.

3. Menumbuhkan Rasa Empati dan Kepedulian terhadap Sesama

Berbagi di bulan Ramadan dapat membantu kita untuk merasakan apa yang dirasakan oleh orang lain, terutama mereka yang kurang mampu. Hal ini dapat menumbuhkan rasa empati dan kepedulian terhadap sesama.

4. Memperkuat Solidaritas dan Ukhuwah Islamiyah

Berbagi di bulan Ramadan dapat memperkuat solidaritas dan ukhuwah Islamiyah antar umat Islam. Hal ini dapat menciptakan rasa kebersamaan dan saling membantu di antara sesama.

5. Memberikan Kebahagiaan dan Kedamaian

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!

Ramadan Bareng Pakar +Selengkapnya

Krisna Mustikarani
Krisna Mustikarani Profil

Dok, apakah tidur setelah makan sahur dapat berakibat buruk bagi tubuh? apakah alasannya? Kalau iya, berapa jeda yang diperlukan dari makan sahur untuk tidur kembali?

Daftarkan email Anda untuk mendapatkan cerita dan opini pilihan dari Kompasiana
icon

Bercerita +SELENGKAPNYA

Ketemu di Ramadan

LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun