Anis Contess
Anis Contess Guru

aniesday18@gmail.com. Perjuangan adalah pelaksanaan kata-kata. Mari tebar cinta dengan kata-kata.

Selanjutnya

Tutup

RAMADAN Pilihan

Hari Gini Puasa Medsos, Apa Bisa?

18 Mei 2019   00:15 Diperbarui: 18 Mei 2019   12:15 143
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Hari Gini Puasa Medsos, Apa Bisa?
Pixabay.com

Maka puasa, memberi kesempatan kepada kita untuk belajar puasa kata kata, belajar menahan diri untuk merangkai kalimat,  agar tidak terlibat dengan hal hal negatif di media sosial, sebagaimana data tertulis di atas. Juga mentaati perintah rasul yang tertulis dalam hadits Shahih Bukhari, Rasulullah saw. bersabda, "Tidak dihitung mukmin, orang yang suka melaknat orang lain, suka menyakiti hati orang lain, atau berkata kotor".

Bila puasa diartikan sebagai menahan diri dari berkata kata tak berguna, maka untuk menyikapi keberadaan media sosial hal itu bisa pula kita aplikasikan. Dengan cara, bijak menyikapi kehadiran media sosial, supaya keberadaannya justru menjadikan berkah bukan malah menjadi musibah. 

Istilah puasa bermedsos bagi saya, bukan murni tidak menggunakan sama sekali, tapi menahan diri untuk tidak ikut aktif menjadi bagian dari efek negatif yang ditimbulkan media sosial pada kita

Satu bulan akan kita hadapi Ramadhan, satu bulan pula akan kita latihkan kemampuan menahan hawa nafsu kita. Termasuk bermedsos ria, menjaga hati agar tidak ternodai dari hal-hal yang bisa mengurangi nilai ibadah kita. Latihan itu, bila sungguh sungguh kita melakukannya, insyaallah akan berbuah indah bahkan ketika bulan puasa berakhir.

Puasa itu bisa kita nikmati sebagai sebuah keindahan, kerelaan meninggalkan hal-hal yang dilarang, sepanjang masa, bukan hanya ketika Ramadhan saja. Hari gini puasa medsos? Kenapa tidak? Bisa kok. Coba ya.

Sebulan menjaga hati di media sosial

thr2019hari12 #samberthr

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!

Ramadan Bareng Pakar +Selengkapnya

Krisna Mustikarani
Krisna Mustikarani Profil

Dok, apakah tidur setelah makan sahur dapat berakibat buruk bagi tubuh? apakah alasannya? Kalau iya, berapa jeda yang diperlukan dari makan sahur untuk tidur kembali?

Daftarkan email Anda untuk mendapatkan cerita dan opini pilihan dari Kompasiana
icon

Bercerita +SELENGKAPNYA

Ketemu di Ramadan

LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun