Any Sukamto
Any Sukamto Penulis

Ibu rumah tangga yang berharap keberkahan hidup dalam tiap embusan napas.

Selanjutnya

Tutup

RAMADAN Pilihan

Sedekah Waktu dan Ilmu, Walau Hanya Satu Kalimat yang Bermanfaat

8 Mei 2020   07:05 Diperbarui: 8 Mei 2020   07:47 3590
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sedekah Waktu dan Ilmu, Walau Hanya Satu Kalimat yang Bermanfaat
Ilustrasi oleh Pixabay.com

Jika menurutkan waktu sibuk, tentu kita akan merasa selalu sibuk. Banyak hal yang harus kita selesaikan dan begitu sempitnya waktu. Namun, hal ini bukan alasan bagi saya, kapan lagi saya akan bisa bersilaturahmi? Selagi masih sehat dan sempat, kenapa tidak?  

Ilustrasi oleh Pixabay.com
Ilustrasi oleh Pixabay.com
Dengan alasan kirim pesanan seorang teman, barang itu saya kirim sendiri tanpa menggunakan jasa ojek atau mengenakan ongkos kirim, jika masih di dalam kota. Bonus yang akan saya dapat pasti lebih banyak, bonus silaturahmi pasti. 

Dengan begitu saya bisa mengetahui kondisi kesehatan teman tersebut, bisa ngobrol sesaat melepas penat, atau yang lebih istimewa lagi jika kita mendapat sajian hidangan ketika sampai di sana. Belum lagi tip jika ada uang kembalian. Bonus kontan yang saya dapat.

Namun, sekali lagi hal itu bukan niat awal saya bersedekah. Kalau pun itu yang didapat, adalah bonus kontan dari Allah. Connecting happines yang terwujud.

Dokpri
Dokpri
 Tak jarang, obrolan bisa meluas ke mana-mana. Membahas suatu masalah, hingga akhirnya saling berdiskusi dan berargumen berdasarkan ilmu yang dimiliki. Hal ini bisa juga menjadi ajang sedekah Ilmu, 'kan? Meskipun hanya satu kalimat, terkadang menjadikan ilmu yang bermanfaat. 

Sedekah akan tetap menjadi sedekah, niat harus ditata dari awal untuk bersedekah. Jika ada bonus atau manfaat lain dari sedekah, itu adalah berkah dari Allah.

Apa pun motivasi kita untuk bersedekah, ingat Allah untuk terlibat.

"Sedekah dapat menghapus dosa sebagaimana air memadamkan api. (HR. Tirmidzi dishahihkan Al Albani dalam Shahih At Tirmidzi, 614)

Selamat beribadah di bulan Ramadan, dan jangan lupa sedekah.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!

Ramadan Bareng Pakar +Selengkapnya

Krisna Mustikarani
Krisna Mustikarani Profil

Dok, apakah tidur setelah makan sahur dapat berakibat buruk bagi tubuh? apakah alasannya? Kalau iya, berapa jeda yang diperlukan dari makan sahur untuk tidur kembali?

Daftarkan email Anda untuk mendapatkan cerita dan opini pilihan dari Kompasiana
icon

Bercerita +SELENGKAPNYA

Ketemu di Ramadan

LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun