Muhammad Arief Ardiansyah
Muhammad Arief Ardiansyah Lainnya

Pencerita data dan penggiat komoditi.

Selanjutnya

Tutup

RAMADAN Pilihan

Drama Biji Salak Satu Babak

12 Mei 2020   23:20 Diperbarui: 12 Mei 2020   23:26 468
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Drama Biji Salak Satu Babak
Kolak biji salak (Suara.com).

"Cuman mau bikin kolak sama biji salak kok, ma!" jawab Rini disambar tertawa sang ibu yang kian lantang. "Kok mama ketawa sih? Ini kan Rini bener udah beliin pisang, santan, sama salaknya" ujar Rini heran.

"Rini, kamu kira biji salak itu asalnya dari biji salak betulan ya? Hahahaha" kata sang ibu sambil menahan tawa.

"Lho, memang iya kan? Biji salak direbus yang lama sampai jadi agak lembek dan kenyal?" jawab Rini dengan lagak ingin meyakinkan.

"Hahaha mama tau kamu kuliah Kimia, tapi ngga gitu juga. Biji salak itu bahannya ubi jalar pakai tepung kanji campur gula jawa. Bukan biji salak beneran" ungkap sang ibu sambil melihat muka anaknya yang mulai kemerahan.

"Huh ya sudah, mama aja yang masak deh! Rini ada tugas deadline-nya hari ini," tutur Rini sambil beranjak pergi.

Senyum sang ibu terkembang. "Masih banyak hal yang perlu dipelajari anak gadisku yang satu itu," gumamnya dalam hati. Namun diam-diam beliau bersyukur karena masih berkesempatan memiliki momen Ramadan bersama buah hatinya yang sudah beranjak dewasa itu.

Waktunya membuat kolak!

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!

Ramadan Bareng Pakar +Selengkapnya

Krisna Mustikarani
Krisna Mustikarani Profil

Dok, apakah tidur setelah makan sahur dapat berakibat buruk bagi tubuh? apakah alasannya? Kalau iya, berapa jeda yang diperlukan dari makan sahur untuk tidur kembali?

Daftarkan email Anda untuk mendapatkan cerita dan opini pilihan dari Kompasiana
icon

Bercerita +SELENGKAPNYA

Ketemu di Ramadan

LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun