Ari Manangin
Ari Manangin Editor

Catatan Pena, dari Bumi Nusantara North Celebes

Selanjutnya

Tutup

RAMADAN

Gerhana di Bulan Ramadan, Pertanda Baik kah?

25 Maret 2024   20:55 Diperbarui: 25 Maret 2024   21:20 694
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gerhana di Bulan Ramadan, Pertanda Baik kah?
Pixabay

Pada bulan ramadhan kali ini, akan terjadi dua gerhana. yang pertama gerhana penumbral, dan yang kedua adalah gerhana matahari total yang di prediksi akan terjadi pada hari senin tanggal 08 April 2024.

apa sebenarnya gerhana penumbral ini? di lansir dari berbagai sumber, Gerhana penumbral adalah salah satu jenis gerhana bulan yang terjadi ketika bulan memasuki bayangan luar Bumi, yang disebut sebagai penumbra. 

Ketika gerhana penumbral terjadi, bulan tidak sepenuhnya masuk ke dalam bayangan penuh Bumi (umbra), tetapi hanya melewati bagian tepinya yang lebih terang, yaitu penumbra.

Dalam gerhana penumbral, efek yang terlihat adalah penampakan sedikit redupnya bulan, tetapi tidak terjadi perubahan signifikan dalam penampakan bulan seperti pada gerhana bulan total atau gerhana bulan sebagian. 

Hal ini terjadi karena cahaya matahari masih sebagian besar dapat mencapai bulan dan menyorotnya, walaupun terjadi penyelubungan sebagian oleh penumbra Bumi.

Gerhana penumbral biasanya lebih sulit untuk diamati secara kasual dibandingkan dengan gerhana bulan lainnya karena perubahan cahaya yang lebih kecil. 

Oleh karena itu, sering kali diperlukan pengamatan yang cermat atau alat bantu seperti teleskop untuk memperhatikan perbedaan pencahayaan pada bulan saat gerhana penumbral terjadi. 

Gerhana matahari adalah fenomena alam yang menakjubkan yang terjadi ketika bulan sepenuhnya menutupi matahari, menciptakan pemandangan yang spektakuler di langit. 

Dalam konteks Ramadhan, terjadinya gerhana matahari dapat memberikan dimensi spiritual dan keagamaan yang menarik bagi umat Muslim.

Di dalam ajaran Islam, gerhana matahari dianggap sebagai salah satu tanda kebesaran Allah SWT. Hal ini mencerminkan kekuasaan dan keajaiban penciptaan-Nya yang luar biasa. Dalam bulan suci Ramadhan, ketika umat Muslim sedang sibuk dalam ibadah puasa dan meningkatkan ketaatan mereka kepada Allah SWT, terjadinya gerhana matahari dapat menjadi momen refleksi dan pengingat akan keagungan-Nya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!

Ramadan Bareng Pakar +Selengkapnya

Krisna Mustikarani
Krisna Mustikarani Profil

Dok, apakah tidur setelah makan sahur dapat berakibat buruk bagi tubuh? apakah alasannya? Kalau iya, berapa jeda yang diperlukan dari makan sahur untuk tidur kembali?

Daftarkan email Anda untuk mendapatkan cerita dan opini pilihan dari Kompasiana
icon

Bercerita +SELENGKAPNYA

Ketemu di Ramadan

LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun