Aris Dwi Nugroho
Aris Dwi Nugroho Dosen

Email: anugrah1983@yahoo.com

Selanjutnya

Tutup

RAMADAN Pilihan

Tuma'ninah: Meningkatkan Kualitas Hidup

24 April 2022   11:14 Diperbarui: 24 April 2022   11:23 2086
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Tuma'ninah: Meningkatkan Kualitas Hidup
sumber: thayyibah.com

Tuma'ninah berhenti sejenak setelah rukun dilakukan.
Setelahnya baru rukun lain dikerjakan
Wajib hukumnya tak boleh ditinggalkan.
Ditinggalkan berakibat shalat terbatalkan.

Adopsi tuma'ninah dalam kehidupan.
Untuk kualitas hidup lebih ditingkatkan.
Kualitas hidup harus diperjuangkan.
Sebagai bukti jalani amanah Tuhan.

Tingginya kualitas butuh ketenangan.
Tenang sebelum dan sesudah perbuatan.
Terlebih ketika sedang melakukan.
Untuk hasil yang memuaskan.

Tenang berpikir sebelum melakukan.
Kendalikan hati untuk mengontrol tujuan.
Jadikan syariat utamanya pertimbangan.
Tak tergesa-gesa dalam memutuskan.

Tenang dalam melakukan perbuatan.
Selalu ingat Allah dihadirkan.
Selalu sadar tipu daya dan godaan.
Tak tergesa-gesa dalam perjalanan.

Tenang setelah melakukan.
Sadari semua itu adalah perjuangan.
Evaluasi diri untuk perbaikan ke depan.
Tawakal untuk hasil yang diharapkan.

Semoga Allah senantiasa memberikan bimbingan agar kita dapat menjalani kehidupan ini penuh dengan ketenangan untuk mewujudkan kualitas hidup. Aamiin  

Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!

Ramadan Bareng Pakar +Selengkapnya

Krisna Mustikarani
Krisna Mustikarani Profil

Dok, apakah tidur setelah makan sahur dapat berakibat buruk bagi tubuh? apakah alasannya? Kalau iya, berapa jeda yang diperlukan dari makan sahur untuk tidur kembali?

Daftarkan email Anda untuk mendapatkan cerita dan opini pilihan dari Kompasiana
icon

Bercerita +SELENGKAPNYA

Ketemu di Ramadan

LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun