Atanshoo
Atanshoo Penulis

Mahasiswa Administrasi Perkantoran. Memiliki hobby menulis, untuk menyalurkan kegelisahan terkhusus pada kategori Humaniora dan Lyfe

Selanjutnya

Tutup

RAMADAN Pilihan

Cara Meningkatkan Kualitas Shalat Tarawih dan Witir

21 Maret 2024   16:49 Diperbarui: 21 Maret 2024   16:54 339
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cara Meningkatkan Kualitas Shalat Tarawih dan Witir
Cara Meningkatkan Kualitas Shalat Tarawih dan witir - (Mufid Majnun on unsplash)

5. Memperbanyak Doa:  Setelah selesai shalat, gunakan waktu untuk berdoa dan berdzikir kepada Allah SWT.  Munajatkan segala harapan dan permohonan di malam yang penuh berkah ini.  Rasulullah SAW bersabda, "Doa adalah senjata orang mukmin." (HR. Muslim)

Memperdalam Ilmunya:

1. Mengikuti Kajian atau Ceramah:  Pelajari lebih dalam tentang shalat Tarawih dan Witir  melalui kajian atau ceramah agama yang diadakan selama Ramadan.   Hal ini akan meningkatkan pemahaman Anda tentang hikmah dan keutamaan shalat malam tersebut.

2. Mencari Referensi:  Banyak artikel dan buku yang membahas tentang shalat Tarawih dan Witir.  Baca dan pelajarilah referensi tersebut untuk menambah wawasan dan memperkuat niat untuk melaksanakannya dengan sebaik-baiknya.

Mengajarkan dan Berbagi Ilmu

Setelah Anda memahami shalat Tarawih dan Witir dengan baik, bagikan ilmu Anda kepada orang lain. Ajarkan bacaan dan tata cara shalat kepada anak-anak, keluarga, atau tetangga yang belum mengetahuinya. Berbagi ilmu akan meningkatkan pahala Anda dan membantu orang lain untuk lebih dekat kepada Allah SWT.

Menjadikan Shalat Tarawih dan Witir Kebiasaan:

1. Konsisten dan Istiqomah:  Menjaga konsistensi dan istiqomah dalam melaksanakan shalat Tarawih dan Witir selama Ramadan adalah kunci utama.  Meskipun di awal terasa berat, lama kelamaan shalat malam ini akan menjadi kebiasaan yang dirindukan.

2. Menjadikan Motivasi:  Ingatlah kembali keutamaan dan pahala yang berlimpah dari shalat Tarawih dan Witir.  Rasakan ketenangan dan kedamaian yang didapatkan setelah melaksanakannya.  Motivasi diri untuk terus istiqomah dan menjadikannya amalan rutin di luar bulan Ramadan.

3. Mengajak Orang Lain:  Ajak keluarga, teman, dan tetangga untuk bersama-sama shalat Tarawih dan Witir.  Saling mengingatkan dan menyemangati agar ibadah malam ini dapat terlaksana dengan baik dan penuh kekhusyukan.

Penutup:

Meningkatkan kualitas shalat Tarawih dan Witir bukan hanya tentang jumlah rakaat yang dikerjakan, tetapi juga tentang kekhusyukan, keikhlasan, dan kontinuitas.  Dengan persiapan yang matang, khusyuk dalam shalat, dan tekad untuk istiqomah, semoga ibadah malam Anda di bulan Ramadan ini semakin bermakna dan membawa Anda lebih dekat kepada Allah SWT.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!

Ramadan Bareng Pakar +Selengkapnya

Krisna Mustikarani
Krisna Mustikarani Profil

Dok, apakah tidur setelah makan sahur dapat berakibat buruk bagi tubuh? apakah alasannya? Kalau iya, berapa jeda yang diperlukan dari makan sahur untuk tidur kembali?

Daftarkan email Anda untuk mendapatkan cerita dan opini pilihan dari Kompasiana
icon

Bercerita +SELENGKAPNYA

Ketemu di Ramadan

LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun