Atiek Dewikesumaningsih
Atiek Dewikesumaningsih Wiraswasta

Lulusan Diploma Brawijaya Malang.

Selanjutnya

Tutup

RAMADAN

5 Tips Mengatasi Bibir Pecah-pecah Selama Puasa

22 April 2021   11:39 Diperbarui: 22 April 2021   11:55 672
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
5 Tips Mengatasi Bibir Pecah-pecah Selama Puasa
Gaya Hidup. Sumber ilustrasi: PEXELS

Tentunya bibir yang indah dan sehat akan terasa lebih nyaman dan menarik. Lalu bagaimana cara mengatasi bibir pecah-pecah saat menjalankan ibadah puasa? Berikut 5 tips  diantaranya

1.Hindari Menjilat Bibir

Air liur menyebabkan bibir makin kering. Tindakan menjilat bibir justru menyebabkan bibir makin kering.

2.Gunakan Pelembab Bibir

Pelembab bibir atau yang populer disebut dengan lip balm sangat baik digunakan untuk kondisi bibir yang kering. Pilihlah pelembab bibir yang baik dan aman untuk bibir.  Akan lebih baik lagi jika mengandung vitamin E.

3.Oleskan Madu

Sejak dahulu, madu dikenal sangat ampuh untuk menjaga kondisi tubuh kita, termasuk mengatasi bibir yang kering dan pecah-pecah. Dalam kondisi normal, madu dapat dioleskan kapan pun (pagi, siang, sore, atau malam). Di bulan puasa seperti saat ini sebaiknya pemakaian  madu dilakukan saat malam hari menjelang tidur.

4.Penuhi Kecukupan Air Putih

Terpenuhinya pasokan air dalam tubuh dapat menghindarkan tubuh kita dari dehidrasi. Karenanya, minum air putih yang cukup selama berpuasa dapat menghindarkan kita dari   bibir kering dan pecah-pecah. Pasokan air juga dapat diimbangi dengan mengonsumsi  buah-buahan yang mengandung air.

5.Hindari Makanan yang Berkafein

Minuman berkafein menyebabkan bibir bertambah hitam dan kelembapannya  berkurang. Jadi, kurangi konsumsi minuman bekafein selama berpuasa untuk mencegah bibir kering.

Semoga lima tips ini dapat dipraktekkan dalam kehidupan sehari-hari. Selamat mencoba.

(Ed. Haeriah Syamsudin)

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!

Ramadan Bareng Pakar +Selengkapnya

Krisna Mustikarani
Krisna Mustikarani Profil

Dok, apakah tidur setelah makan sahur dapat berakibat buruk bagi tubuh? apakah alasannya? Kalau iya, berapa jeda yang diperlukan dari makan sahur untuk tidur kembali?

Daftarkan email Anda untuk mendapatkan cerita dan opini pilihan dari Kompasiana
icon

Bercerita +SELENGKAPNYA

Ketemu di Ramadan

LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun