Ainnunsin
Ainnunsin Mahasiswa

Belajar untuk lebih baik..

Selanjutnya

Tutup

TRADISI

Memberikan Hampers Lebaran, Jadi Budaya?

10 April 2023   09:44 Diperbarui: 10 April 2023   09:45 2470
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Memberikan Hampers Lebaran, Jadi Budaya?
Hampers lebaran (Sumber: seruni.id)

Menjelang Hari Raya Idul Fitri banyak orang yang mencari hampers. Hampers atau bingkisan merupakan salah satu rangkaian tradisi yang ada di Indonesia menjelang hari raya idul Fitri. Biasanya Pampers dikirim kepada kepada keluarga kerabat teman hingga relasi terdekat sebagai bingkisan perayaan lebaran.

Ada berbagai macam hampers atau bingkisan yang isinya mulai dari makanan,kue-kue,snack dan lain-lain.Selain makanan sekarang ada pula yang memberikan hampers berupa barang-barang baik yang dapat difungsikan maupun sebagai hiasan. Dan barang-barang tersebut memiliki keunikan dan nilai seni biasanya. Dan dari banyaknya jenis isi hampers yang dapat diberikan kepada orang-orang terdekat. Salah satunya dapat memilih beberapa hampers berikut.

1. Kue nastar

Kue nastar (Sumber : notepam.com)
Kue nastar (Sumber : notepam.com)

Nastar adalah kue yang cocok untuk dijadikan hampers lebaran. Kue ini memiliki tekstur yang empuk dan berpadu dengan selai nanas yang manis.

2. Kastengel

Kastangel (Sumber : aneka-masakan.com)
Kastangel (Sumber : aneka-masakan.com)

Kue ini merupakan kue kering yang berbentuk persegi panjang dengan rasa gurih keju yang khas dan berasal dari Belanda.

3. Brownies

brownis (Sumber : www.realfoodwithjessica.com)
brownis (Sumber : www.realfoodwithjessica.com)

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!

Ramadan Bareng Pakar +Selengkapnya

Krisna Mustikarani
Krisna Mustikarani Profil

Dok, apakah tidur setelah makan sahur dapat berakibat buruk bagi tubuh? apakah alasannya? Kalau iya, berapa jeda yang diperlukan dari makan sahur untuk tidur kembali?

Daftarkan email Anda untuk mendapatkan cerita dan opini pilihan dari Kompasiana
icon

Bercerita +SELENGKAPNYA

Ketemu di Ramadan

LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun