NIM : 22107030117 Mahasiswa Fakultas Ilmu Sosial dan Humaniora Prodi Ilmu Komunikasi UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta.
Suasana Buka Bersama di Kampoeng Ramadhan Jogokariyan
Suasana buka bersama di kampung ramadhan Jogokariyan sangat meriah sekali di tahun ini. Banyak wisatawan yang datang hanya untuk berbuka dan ngabuburit di sana. Di area Jogokariyan sendiri sebetulnya yaitu masjid Jogokariyan yang setiap tahunnya mengadakan buka bersama dengan 3ribu lebih nasi gratis. Masjid Jogokariyan sendiri sudah viral dari tahun tahun sebelumnya karena keramahan takmir masjid dan pengurus pengurus lainnya.
Di area tersebut semakin lama semakin terkenal dengan sebutan KRJ yaitu kampoeng ramadhan Jogokariyan. Banyak sekali kuliner disana yaitu es teh jumbo yang murah, masakan kerang, gurita, takoyaki, nasi bakar, kue, dan lain-lain.
Dari berbagai pasar ramadhan dijogja hanya Jogokariyan yang tidak pernah sepi dari tahun ke tahun. Karna keramahannya, banyak kulinernya, dan lain-lain. Sebenarnya banyak asar ramadhan dijogja bukan hanya Jogokariyan tetapi para wisatawan yang suka sekali dengan kuliner pasti lebih memilih kampoeng ramadhan Jogokariyan karena memang banyak sekali pilihannya.
"Saya suka sekali dengan kuliner disini, karena banyak pilihan dan memang enak enak masakannya" pinta dari salah satu wisatawan yang saya wawancara saat datang ke Jogokariyan. Bukan masyarakat jogja saja yang suka akan kemeriahan buka bersama disana tetapi wisatawan luar jogja yang datang ke Jogja untuk mengikuti buka bersama di Jogokariyan.
Memang sudah sangat terkenal masjid ini dan sangat meriah untuk ramadhan kali ini. Ramadhan tahun ini memang banyak orang, keluarga yang tidak bisa pulang hanya karna sesuatu hal tetapi saat tau di jogja ada kampung ramadhan yang memang sangat meriah mereka memberi kan waktu mereka hanya untuk bisa mengikuti kemeriahan buka bersama ini.
Bukan hanya dari wisatawan saja tetapi dari penjual makanan disana pun sangat antusias untuk ikut serta. Karena bagi mereka sangat lah untung kalo berjualan disana. Bangak orang yang membeku makanannya yang mereka jual.
Jogokariyan sebenarnya sudah lamaa orang tau tetapi karena pasar ramadhan ini Jogokariyan lebih dikenal banyak masyarakat karna keramaian dan keramahan masyarakat setempat. Banyak sekali hal hal yang bisa kita lakukan disana bukan hanya ber kuliner saja tetapi kita juga bisa beribadah disana. Ibadah sholat, mengaji, dan lain lain disana sangatlsh terbuka untuk umum. Masjid tersebut sudah banyak dinilai masyarakat akan baiknya karena saat salah satu masyarakat setempat mengalami kesusahan masjid Jogokariyan tersebut membantunya tanpa syarat apapun. Karena bagi masjid Jogokariyan ini masyarakat adalah keluarga nya sendiri.
Jogokariyan yang sudah lama terkenalnys tetapi masjid Jogokariyan ini tidak pernah mengecewakan masyarakat nya. Sampai saat ini masyarakat setempat banyak yang tidak kecewa akan kegiatan tersebut.
Masjid tersebut jadi tempat favorit bagi kaum remaja untuk berbuka puasa dan ngabuburit bersama teman, pasangan, dan lain lain. Masjid Jogokariyan tempat yang cocok untuk ngabuburit bersama. Karena memang banyak sekali menu untuk berbuka puasa disana. Jogokariyan memang bisa menjadi tempat sasaran untuk kita mencari kuliner untuk para pecinta kuliner.
Para pedagang disana bisa jadi mempunyai keuntungan lebih karena berjualan disana. Karena disana para pembeli dan wisatawan bisa mencapai lebih dari 4 ribu pendatang. Dan memang banyak wisatawan yang datang untuk membeli makanan dan cemilan diarea sana. Sementara juga tiket masuk Jogokariyan gratis hanya saja tiket parkir sepeda motor dan , sepeda motor membayar 2000 dan mobil membayar 5000.
Masjid Jogokariyan ini terletak di Jl. Jogokaryan No.36, Mantrijeron, Kec. Mantrijeron, Kota Yogyakarta, Daerah Istimewa Yogyakarta 55143 Letak masjid ini tak jauh dari Malioboro, Anda hanya perlu menempuh 10 menit menggunakan kendaraan pribadi untuk sampai di Masjid Jogokariyan. Letak masjid ini juga sangat mudah ditemukan karena berada di sudut persimpangan kampung Jogokariyan.