Faqih bethr
Faqih bethr Wiraswasta

Hobi saya hanya memancing dan ngegame untuk keseharian saya lebih ke tidur ngedit bila ada yang perlu diedit editan saya meliputi video gambar pamflet poster untuk pekerjaan terkadang mengajar di SD sih saya juga masih kuliah

Selanjutnya

Tutup

RAMADAN

Mengurai Makna Bulan Puasa

22 Maret 2024   11:39 Diperbarui: 22 Maret 2024   11:50 338
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Mengurai Makna Bulan Puasa
Tebar Hikmah Ramadan. Sumber ilustrasi: PAXELS

Mengurai Makna Bulan Ramadan: Lebih dari Sekadar Puasa

Setiap tahun, umat Muslim di seluruh dunia menyambut kedatangan bulan Ramadan dengan sukacita dan kerinduan. Bulan penuh berkah ini tidak hanya menjadi momen untuk menahan lapar dan haus dari fajar hingga senja, tetapi juga membawa makna yang dalam dan beragam bagi setiap individu yang merayakannya.

1. Ketaatan dan Kedekatan dengan Allah

Ramadan adalah bulan di mana para Muslim memperdalam ketaatan mereka kepada Allah SWT. Dengan menahan diri dari makan, minum, dan perbuatan terlarang lainnya dari fajar hingga maghrib, umat Islam memperkuat hubungan spiritual mereka dengan Sang Pencipta. Puasa bukan sekadar menahan lapar dan haus, tetapi lebih merupakan bentuk ibadah yang mendalam dan penuh kesungguhan.

2. Kesadaran akan Penderitaan Orang Lain

Selain sebagai bentuk ibadah, Ramadan juga mengajarkan solidaritas dan empati terhadap orang-orang yang kurang beruntung. Dengan merasakan lapar dan haus secara langsung, umat Muslim diajarkan untuk memahami penderitaan yang dialami oleh sesama yang kurang beruntung. Ini memicu tindakan kebaikan, amal, dan sumbangan bagi mereka yang membutuhkan, sehingga memperkuat ikatan sosial dalam masyarakat.

3. Kesempurnaan Akhlak

Ramadan juga merupakan kesempatan bagi umat Muslim untuk memperbaiki akhlak dan karakter mereka. Selain menahan diri dari tindakan terlarang, Ramadan mengajarkan untuk meningkatkan kesabaran, pengendalian diri, dan pengampunan. Ini adalah waktu yang tepat untuk memperbaiki hubungan dengan sesama dan memaafkan kesalahan yang pernah terjadi.

4. Meningkatkan Kualitas Ibadah

Bulan Ramadan juga dikenal sebagai bulan yang penuh dengan berkah dan ampunan. Setiap ibadah yang dilakukan selama bulan ini memiliki nilai yang lebih besar dibandingkan dengan ibadah diluar Ramadan. Oleh karena itu, umat Muslim memanfaatkan kesempatan ini untuk memperdalam ibadah mereka, seperti shalat, tilawah Al-Quran, dan berbagai amal kebajikan lainnya.

5. Pembelajaran dan Refleksi

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!

Ramadan Bareng Pakar +Selengkapnya

Krisna Mustikarani
Krisna Mustikarani Profil

Dok, apakah tidur setelah makan sahur dapat berakibat buruk bagi tubuh? apakah alasannya? Kalau iya, berapa jeda yang diperlukan dari makan sahur untuk tidur kembali?

Daftarkan email Anda untuk mendapatkan cerita dan opini pilihan dari Kompasiana
icon

Bercerita +SELENGKAPNYA

Ketemu di Ramadan

LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun