Budi Susilo
Budi Susilo Lainnya

Nulis yang ringan-ringan saja. Males mikir berat-berat.

Selanjutnya

Tutup

RAMADAN Pilihan

Berbalas Hampers di Momen Idul Fitri

26 April 2022   16:55 Diperbarui: 26 April 2022   16:57 810
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Berbalas Hampers di Momen Idul Fitri
Hampers aneka buah oleh HeVoLi dari pixabay.com

Dengan demikian antaran siap disampaikan. Siapa penerimanya?

Dahulukan mengirim kepada tetangga terdekat yang non-muslim. Kendati tidak merayakan Idul Fitri, mereka berkesempatan mencicipi suasana kegembiraan lebaran umat Islam. Berikutnya adalah tetangga yang berbatasan tembok dengan rumah kita.

Tidak ada batasan khusus, berapa banyak tetangga yang akan memperoleh antaran. Semata-mata disesuaikan dengan ketersediaan bahan antaran.

Dengan adanya antaran tersebut tidak selalu ada balasan, selain ucapan terima kasih. Memang tujuan "hampers" seperti itu tidak mengharapkan apa-apa. Ia merupakan pengejawantahan dari keinginan untuk berbagi kebahagiaan di hari bahagia.

Paling satu dua tetangga (bisa lebih) akan mengisi kembali mangkuk dan piring yang sudah kosong. Di sinilah terjadi saling antar mengantar antaran. Berbalas antaran.

Jadi tidak mengherankan, jika di atas meja terdapat dua atau lebih masakan serupa pada kesempatan Idul Fitri. Mengingat bahwa menghadapi momen itu, ibu-ibu menyiapkan beberapa masakan yang nyaris seragam sebelum bulan ramadhan berakhir:

  1. Rendang (apakah versi Padang ataupun gaya Sunda dan Jawa).
  2. Opor ayam.
  3. Sambel goreng ati dan kentang dengan sisipan petai.
  4. Sambel godok (kacang panjang dan tetelan daging sapi dimasak dalam kuah santan).
  5. Dan jangan lupa, ketupat yang nyaris merupakan hidangan wajib pada saat lebaran.

(Catatan: di daerah lain ke-umum-an tersebut bisa berbeda, tergantung kebiasaan).

Akhirnya

Pebisnis bidang konstruksi mengirim hampers lebaran kepada pejabat pengadaan, tidak berharap kiriman kembali berupa hampers. Ia merupakan salah satu bagian dari menjalin hubungan baik.

Sedangkan, hampers yang dibaca sebagai antaran di lingkungan tetangga, merupakan perwujudan dari keinginan untuk berbagi suasana kegembiraan lebaran dengan tulus. Tidak menuntut balasan.

Jangan heran, jika di lingkungan tertentu kerap terjadi berbalas "hampers" atau berbalas antaran di momen Idul Fitri.

Kira-kira maknanya setara dengan saling mengirim hampers lebaran di antara keluarga atau kerabat dekat pada hari berbahagia tersebut. Itu menurut hemat saya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!

Ramadan Bareng Pakar +Selengkapnya

Krisna Mustikarani
Krisna Mustikarani Profil

Dok, apakah tidur setelah makan sahur dapat berakibat buruk bagi tubuh? apakah alasannya? Kalau iya, berapa jeda yang diperlukan dari makan sahur untuk tidur kembali?

Daftarkan email Anda untuk mendapatkan cerita dan opini pilihan dari Kompasiana
icon

Bercerita +SELENGKAPNYA

Ketemu di Ramadan

LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun