Menyambut Malam Nuzulul Qur'an, Kapolresta Malang Kota Dorong Kehadiran Pemuda di Masjid
Malang - Malam Nuzulul Qur'an, malam yang diperingati sebagai turunnya wahyu pertama Al-Qur'an kepada Nabi Muhammad SAW, menjadi momentum penting bagi umat Islam di seluruh dunia. Memperingati kejadian sakral ini, Kapolresta Malang Kota, Kombes Pol Budi Hermanto, S.I.K., M.Si., mengajak para remaja untuk berperan aktif di masjid-masjid sebagai wujud kecintaan terhadap Al-Qur'an.
Dalam rangkaian acara menyambut Malam Nuzulul Qur'an, Kapolresta Malang Kota bersama jajaran kepolisian setempat telah merencanakan berbagai kegiatan yang bertujuan untuk mengedukasi dan menginspirasi generasi muda, khususnya remaja, untuk lebih dekat dengan Al-Qur'an dan memanfaatkan masjid sebagai tempat pembelajaran dan pengembangan diri.
Menurut Kombes Pol Budi Hermanto, S.I.K., M.Si., Malam Nuzulul Qur'an adalah momen yang tepat untuk meningkatkan kecintaan dan pemahaman terhadap Al-Qur'an, terutama di kalangan generasi muda yang merupakan penerus peradaban Islam.
"Kami ingin memanfaatkan momentum ini untuk mengajak para remaja agar lebih aktif di masjid, baik dalam kegiatan keagamaan maupun sosial," ujarnya.
Salah satu kegiatan yang akan diselenggarakan dalam rangka menyambut Malam Nuzulul Qur'an adalah pengajian khusus remaja yang akan diadakan di beberapa masjid di wilayah Malang Kota. Pengajian tersebut akan diisi dengan ceramah-ceramah yang relevan dengan kehidupan remaja serta pentingnya memahami dan mengamalkan ajaran Al-Qur'an dalam kehidupan sehari-hari.
Tidak hanya itu, Kapolresta Malang Kota juga akan menggelar lomba-lomba keagamaan seperti tilawah Al-Qur'an, adzan, dan tahfidz Al-Qur'an bagi remaja. Lomba-lomba ini diharapkan dapat memotivasi para remaja untuk lebih mendalami dan menghafal Al-Qur'an serta meningkatkan kualitas ibadah mereka.
Selain kegiatan keagamaan, Kapolresta Malang Kota juga mengajak para remaja untuk berperan aktif dalam kegiatan sosial kemasyarakatan yang dilaksanakan di masjid-masjid, seperti pengajian umum, bakti sosial, dan kegiatan-kegiatan lain yang dapat memberikan manfaat bagi masyarakat sekitar.
"Masjid bukan hanya tempat ibadah, tetapi juga merupakan pusat pembelajaran dan pengembangan diri bagi umat Islam. Kami berharap para remaja dapat memanfaatkan masjid sebagai tempat untuk belajar, beribadah, dan berkontribusi dalam meningkatkan kualitas hidup bersama,"pungkasnya.
Ramadan Bareng Pakar +Selengkapnya
Dok, apakah tidur setelah makan sahur dapat berakibat buruk bagi tubuh? apakah alasannya? Kalau iya, berapa jeda yang diperlukan dari makan sahur untuk tidur kembali?
