Hamdani
Hamdani Konsultan

Kilometer Nol

Selanjutnya

Tutup

RAMADAN Pilihan

Jaga Amalan Puasamu, Lakukan Hal Ini

12 Mei 2019   08:02 Diperbarui: 12 Mei 2019   08:07 65
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Jaga Amalan Puasamu, Lakukan Hal Ini
Sumber foto: tatacaraumrah.net

Kata sebuah pepatah, "mempertahankan lebih sulit daripada meraihnya". Pepatah tersebut kira-kira bermakna mempertahankan apa yang sudah berhasil kita raih lebih sulit ketimbang untuk meraih yang baru. Jika diibaratkan seorang atlet periah medali, maka mempertahan rekor atau medali tersebut lebih sulit.

Bila dikaitkan dengan amalan ibadah yang telah kita lakukan, baik ibadah shalat, puasa, zakat, haji, sedeqah, infak, dan amalan-amalan yang lainnya, kita mesti takut dan kuatir jangan-jangan amalan itu tidak berbekas bahkan hilang dari catatan buku amal kita disebabkan oleh kealahan kita sendiri.

Sehingga seluruh perbuatan baik yang pernah dilakukan hanya menjadi fatamorgana saja dan tidak memberiksn manfaat sedikitpun bagi dirinya. Bila kita berpuasa, maka yang tersisa dari puasa kita hanyalah lapar dan dahaga saja sedangkan pahalanya hilang begitu saja.

Itulah yang disebut oleh para ulama, dalam melakukan ibadah, seseorang harus menjaga sikap dan perilakunya agar pahala dari ibadah yang telah dikerjakannya dapat utuh tercatat dalam buku amalan di sisi Allah yang diakhirat nanti akan memberikan manfaat.

Dalam kitab-kitab tasawuf para ulama telah menuliskan dan mengajarkan bagaimana caranya agar manusia dapat menjaga amalannya dengan selamat. Termasuk ibadah puasa yang sangat rentan hilangnya pahala puasa karena kita tidak menjaga diri dari hal-hal yang dapat menghilangkan pahala puasa.

Agar pahala puasamu selamat bukan hanya dalam satu bulan selama ramadan ini namun juga tetap utuh tercatat dalam buku amalan kebaikan di sisi Allah Swt hingga akhirat kelak, maka hal-hal yang perlu diperhatikan untuk dijaga antara lain;

Tidak makan dan minum di siang hari

Kalau masalah tidak boleh makan, minum, dan jimak (bersetubuh) disiang hari tentunya sudah lumrah diketahui oleh semua orang. Bukan hanya pada jumlahnya, walaupun sedikit atau sebentar saja, bila hal itu dilakukan maka batal lah puasa kita, dan pahalanya pun tidak ada.

Bahkan justru sebaliknya, siapa saja yang tidak berpuasa dengan sengaja tanpa mememuhi syarat yang diperbolehkan menurut syar'i maka berdosalah ia karena telah melanggar perintah Allah Swt.

Tidak berkata bohong dan fitnah

Puasa orang-orang yang sudah bagus agamanya akan melahirkan puasa yang berkualitas pula. Puasa orang-orang tersebut tergolong sebagai puasa orang-orang khusus. Biasanya puasa level ini hanya mampu dilakukan oleh para ulama dan ahli ibadah.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!

Ramadan Bareng Pakar +Selengkapnya

Krisna Mustikarani
Krisna Mustikarani Profil

Dok, apakah tidur setelah makan sahur dapat berakibat buruk bagi tubuh? apakah alasannya? Kalau iya, berapa jeda yang diperlukan dari makan sahur untuk tidur kembali?

Daftarkan email Anda untuk mendapatkan cerita dan opini pilihan dari Kompasiana
icon

Bercerita +SELENGKAPNYA

Ketemu di Ramadan

LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun