Mau Bukber Hemat Tetap Nikmat, Bisa Kok
Tema samber THR hari ini sepertinya telat, bukber hemat, tetap nikmat. Bukan apanya, hari ini bagi sebagian umat muslim Indonesia adalah puasa terakhir, dan sebagian lainnya puasa terakhirnya besok. Acara buka bersama di hari terakhir sepertinya kurang afdhol, mengingat kesibukan hari-hari terakhir Ramadhan tentu semakin meningkat.
Tapi tak ada salahnya juga berbagi pengalaman dan tips bukber hemat, barangkali saja ada yang masih mencari inspirasi untuk itu dan atau mungkin untuk di Ramadhan berikutnya.
Biasanya acara bukber itu dilakukan sebagai bentuk silaturahmi, apakah itu silaturahmi antar alumni sekolah, komunitas dan lain sebagainya. Intinya harapan dari kegiatan bukber ini dapat berjalan dengan hikmat dan penuh dengan suka cita sehingga silaturahmi terjalin dengan semakin erat.
Biasanya, untuk terlaksananya kegiatan bukber yang memenuhi ekspektasi, bayangan pertama yang ada dalam perencanaan kita adalah butuh cost yang lumayan besar. Nah, kalau seumpama dana yang tersedia terbatas ataupun ingin dibatasi apakah kita tidak bisa membuat acara bukber.
Tentu saja kita tetap bisa membuat acara bukber yang hemat dan sekaligus tetap nikmat. Untuk itu kita harus tahu dulu apa saja yang diperlukan dalam perencanaan kegiatan bukber.
Yang pertama, yang harus dipertimbangkan adalah bahwa kegiatan bukber itu repot atau merepotkan bagi tuan rumah. Jadi dalam perencanaan bukber hemat, tempat bukber sebisanya jangan ada tuan rumah alias dilakukan di tempat seperti restoran, hotel ataupun tempat lain yang ada fasilitas untuk kegiatan bukber.
Yang kedua, yang harus dipertimbangkan adalah menu buka puasa, yang namanya berpuasa maka untuk berbuka puasa tentulah harus dengan menu yang mengundang selera dan tentu saja menyehatkan serta dengan porsi yang cukup.
Yang ketiga, karena kita ingin hemat tentu yang harus dipertimbangkan adalah masalah harga yang harus sesuai dengan kemampuan finansial yang kita rencanakan. Tempat bagus dan representatif, serta makanan enak dan suasana nikmat tidak serta merta pasti mahal.
Nah, bagaimana supaya ketiga bahan pertimbangan di atas dapat diakomodir dan dengan biaya yang murah serta tidak mengurangi kenikmatan dan kehikmatan yang diharapkan.
Yang pertama kita tidak perlu malu untuk patungan alias urunan. Selain saling meringankan patungan juga menjadikan kita semakin akrab. Nah, cara patungannya bagaimana?. Bisa dengan menetapkan nilai patungan per orang terlebih dahulu kemudian nanti menyesuaikan dengan apa yang diinginkan. Bisa juga mencari tempat sesuai dengan yang diinginkan terlebih dahulu, lalu kemudian bisa ditentukan berapa besaran patungannya.