Ignasia Kijm
Ignasia Kijm Wiraswasta

Senang mempelajari banyak hal. Hobi membaca. Saat ini sedang mengasah kemampuan menulis dan berbisnis.

Selanjutnya

Tutup

RAMADAN Pilihan

7 Tips Cegah Badan Lemas Selama Puasa

7 Mei 2019   22:24 Diperbarui: 7 Mei 2019   22:53 62
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
7 Tips Cegah Badan Lemas Selama Puasa
Konsumsi makanan bergizi mampu menjaga stamina Anda selama berpuasa. (Sumber foto: www.flickr.com)

Kentang merupakan salah satu makanan yang mengandung karbohidrat kompleks. Makanan dengan karbohidrat kompleks akan mengalami proses yang cukup lama di dalam tubuh sehingga Anda dan keluarga akan tetap berenergi dan tidak mudah lapar.

Tidak hanya itu, kentang juga mengandung vitamin C, vitamin B6, dan zat besi. Kandungan serat yang dimiliki kentang juga baik untuk saluran pencernaan.

Oatmeal tidak hanya tepat disantap saat sarapan. Oatmeal juga menjadi makanan yang cocok disantap saat sahur. Tidak hanya oatmeal, Anda juga bisa mengonsumsi makanan lainnya yang mengandung gandum, seperti roti. Kandungan serat dalam oatmeal membuat Anda merasa kenyang jauh lebih lama. Oatmeal juga baik untuk kesehatan jantung.

3. Konsumsi makanan tinggi protein.
Makanan tinggi protein membantu tubuh tidak lemas sepanjang hari selama berpuasa. Protein yang disarakan seperti ikan, susu, dan telur. Telur, makanan kaya protein ini dikenal sebagai makanan yang memberikan energi. Tidak hanya itu, telur adalah makanan yang membuat Anda tidak mudah lapar karena banyak mengandung zat bergizi seperti vitamin.

Hindari menyajikan telur dengan digoreng. Merebus atau mengukus telur akan membuat kesehatan keluarga jadi lebih baik. Makanan yang digoreng dan dikonsumsi saat sahur akan memunculkan lemak berlebih yang dapat menimbulkan kantuk.

Sup menjadi makanan yang cocok disantap saat sahur. Di dalamnya terdapat kandungan protein dan sayuran. Mengonsumsi sup saat sahur akan memenuhi kebutuhan gizi sepanjang hari. Selain itu sup tidak memiliki kalori tinggi.

4. Konsumsi banyak cairan.
Dehidrasi merupakan penyebab utama rasa lemas selama berpuasa. Pastikan Anda cukup mengonsumsi cairan saat sahur dan berbuka, 8 gelas air per hari. Anda juga bisa mengonsumsi buah-buahan dengan kadar air yang tinggi, seperti semangka.

5. Hindari minuman berkafein.
Hindari konsumsi teh dan minuman bersoda. Kafein bersifat diuretik, yaitu menarik cairan dari tubuh sehingga Anda lebih sering buang air kecil. Hal ini membuat tubuh mudah dehidrasi selama puasa.

6. Tetap berolah raga.
Bulan puasa bukan menjadi alasan tidak berolah raga. Sebelum berbuka merupakan waktu yang ideal untuk berolah raga. Jika Anda rutin berolah raga, tubuh akan tetap fit dan tidak lemas. Lakukan olah raga yang lebih ringan, seperti jogging.

7. Tidur yang cukup.
Anda disarankan tidur setelah ibadah selesai agar bisa bangun saat sahur dan memiliki waktu yang cukup untuk beristirahat.

Setelah menjalankan 7 tips di atas dan tubuh mampu beradaptasi, rasa lemas selama berpuasa bisa Anda hindari. Jika lemas berkelanjutan dan memiliki riwayat penyakit seperti diabetes, segera berkonsultasi dengan dokter.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!

Ramadan Bareng Pakar +Selengkapnya

Krisna Mustikarani
Krisna Mustikarani Profil

Dok, apakah tidur setelah makan sahur dapat berakibat buruk bagi tubuh? apakah alasannya? Kalau iya, berapa jeda yang diperlukan dari makan sahur untuk tidur kembali?

Daftarkan email Anda untuk mendapatkan cerita dan opini pilihan dari Kompasiana
icon

Bercerita +SELENGKAPNYA

Ketemu di Ramadan

LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun