RAMADAN
Artikel Utama
Mudik ke Belakangpadang, Menenteng Koper hingga Membawa Motor
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
![Silaturahmi saat lebaran. Tak hanya orang dewasa, anak-anak juga. | Dokumentasi Pribadi](https://assets.kompasiana.com/items/album/2019/06/09/img20180615093620-5cfc2d0e3ba7f704775afc95.jpg?t=o&v=555)
Silaturahmi saat lebaran. Tak hanya orang dewasa, anak-anak juga. | Dokumentasi Pribadi
Becak dan ojek mudah ditemui di sekitar pasar dan pelabuhan. Namun bila sudah sedikit jauh dari dua pusat keramaian tersebut agak susah.
Saat hari ketiga lebaran kemarin, saya terpaksa jalan kaki dari rumah nenek mertua ke pasar karena sepanjang jalan tidak menemukan ojek ataupun becak. Ada becak dari arah pasar ke Kampung Jawa, tetapi itupun berpenumpang.
Bisa Sambil Melihat-lihat
Bagi saya yang bukan penduduk lokal, berjalan kaki bisa sekalian dimanfaatkan untuk melihat-lihat dan menikmati suasana. Apalagi ada banyak ornamen seru khas Ramadan dan Idulfitri di sepanjang jalan. Sesekali saya juga mengambil gambar. Lumayan untuk "melupakan" pegal.
![Salah satu sudut yang dibangun untuk menyambut Ramadan dan Idulfitri. | Dokumentasi Pribadi](https://assets.kompasiana.com/items/album/2019/06/09/img-20190606-173001-hdr-5cfc2d4cc01a4c3f5b2863a8.jpg?t=o&v=555)
Salah satu sudut yang dibangun untuk menyambut Ramadan dan Idulfitri. | Dokumentasi Pribadi
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
Content Competition Selengkapnya
15 March 2024
MYSTERY CHALANGE
ramadan bercerita 2024 ramadan bercerita 2024 hari 5
16 March 2024
ramadan bercerita 2024 ramadan bercerita 2024 hari 6
17 March 2024
ramadan bercerita 2024 ramadan bercerita 2024 hari 7