Cucum Suminar
Cucum Suminar Full Time Blogger

Belajar dari menulis dan membaca. Twitter: @cu2m_suminar

Selanjutnya

Tutup

RAMADAN Pilihan

Puasa Ramadan, Harus Puasa Media Sosial Juga?

30 Maret 2024   16:50 Diperbarui: 30 Maret 2024   16:57 886
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puasa Ramadan, Harus Puasa Media Sosial Juga?
Puasa Medsos. | Foto Dokumentasi OcusFocus diambil dari Kompas.com

Jangan selama hampir 24 jam berkutat dengan media sosial. Setiap beberapa menit posting gambar, video, atau hanya kata-kata. Setelah itu, sibuk mengecek dan merespon tanggapan dari teman atau pengikut.

Ingat lho, saat Ramadan ini kita dianjurkan untuk lebih banyak melakukan ibadah dan amalan baik. Terlebih di bulan Ramadan ini ada ibadah khusus yang tidak ada di bulan-bulan lain, yakni salat tarawih dan ibadah puasa Ramadan tentunya ya.

Buka media sosial pada jam-jam tertentu saja. Jangan habiskan seluruh waktu luang kita untuk bermain media sosial. Rugi. 

Lalu kapan waktu yang tepat untuk bermain media sosial? Kita tentunya yang lebih tahu kapan waktu yang tepat tersebut.

Sebenarnya, bisa pagi, siang, sore, atau malam. Tidak terlarang. Hanya saja jangan sampai lupa waktu dan melalaikan ibadah yang tentu lebih penting dibanding hanya menggulir-gulir lini masa.

Bijak Mengunggah Kata, Gambar, dan Video

Saat bulan Ramadan, kita sebaiknya bijak saat mengunggah kata, gambar, dan video di media sosial pribadi.

Hindari mengunggah kata, foto, dan video yang provokatif. Lebih baik mengunggah kata, foto, atau video, yang bermanfaat. 

Bijak juga saat memposting foto atau video makanan dan minuman. Jangan tengah hari. Pilih sore atau  malam hari saja.

Ingat lho, media sosial juga bisa menjadi media untuk melakukan amal baik, media dakwah. Saat kita melakukan hal-hal baik di media sosial, insyaallah kita juga akan mendapat pahala. Bahkan, amal jariyah. Pahala yang kelak akan terus mengalir meski kita sudah meninggal dunia.

Apalagi Ramadan merupakan bulan yang sangat istimewa. Saking istimewanya, Allah bahkan menjanjikan untuk melipatgandakan semua amalan baik yang dilakukan di bulan Ramadan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!

Ramadan Bareng Pakar +Selengkapnya

Krisna Mustikarani
Krisna Mustikarani Profil

Dok, apakah tidur setelah makan sahur dapat berakibat buruk bagi tubuh? apakah alasannya? Kalau iya, berapa jeda yang diperlukan dari makan sahur untuk tidur kembali?

Daftarkan email Anda untuk mendapatkan cerita dan opini pilihan dari Kompasiana
icon

Bercerita +SELENGKAPNYA

Ketemu di Ramadan

LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun