Dian Kusumawardani
Dian Kusumawardani Freelancer

Home Educator Omah Rame, Pengajar di BKB Nurul Fikri, Konselor Laktasi, Content Creator

Selanjutnya

Tutup

RAMADAN Pilihan

Tips Work, Life, Ibadah Balance di Bulan Ramadan

23 Maret 2024   11:16 Diperbarui: 23 Maret 2024   11:18 666
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Tips Work, Life, Ibadah Balance di Bulan Ramadan
Tarawih bersama si kecil | dokpri

Lalu, baru deh saya istirahat sebentar. Tidur. Sambil menunggu anak-anak pulang sekolah. Kebetulan anak-anak sudah pulang jam 12 WIB. 

Siangnya, setelah menidurkan anak untuk tidur siang, saya pergi mengajar. Ya, selama Ramadan, jam mengajar dimajukan. Saya biasanya mengajar mulai pukul dua siang hingga 4 sore. 

Pulang mengajar lanjut mempersiapkan hidangan berbuka. Lanjut buka puasa hingga salat tarawih. Setelah tarawih biasanya ini jadi waktu me time saya. Saya membaca buku, nonton drama Korea, atau berkunjung ke blog teman-teman alias blog walking. 

Pukul sepuluh malam, baru siap-siap tidur. Tak lupa sebelum tidur pillowtalk dulu sama suami. Saling bercerita tentang hari yang sudah kami lalui. 

Tak hanya membagi-bagi waktu saja, biar bisa work, life, dan ibadah balance , saya membuat to do list harian. Membuat daftar aktivitas harian ini penting. Biar tidak ada agenda yang terlewat. 

Ngegym saat puasa | dokpri
Ngegym saat puasa | dokpri

Ketiga, tentunya biar semua aktivitas bisa dikerjakan, badan harus sehat. Demi menjaga kebugaran tubuh selama puasa, saya tetap rutin berolahraga. Tetap datang ke gym minimal seminggu 3x. Dan memilih real food untuk makan sahur. Puasa kali ini saya hanya makan buah-buahan saja saat sahur. Saya tidak makan nasi saat sahur. Alhamdulillah, ini membuat saya tetap bugar selama puasa.

Keempat, berbagai peran. Alhamdulillah anak-anak semakin besar, mereka sudah bisa membantu mengerjakan tugas rumah tangga. Anak-anak biasanya membantu mengisi botol air minum untuk dimasukkan ke lemari es. Saat saya mencuci baju, mereka akan membantu menjemur, dan melipatnya setelah kering. Mereka juga sudah mandiri membersihkan kamar tidurnya sendiri. Mengurus kucing-kucingnya. Suami biasanya membantu membersihkan rumah, menyapu dan mengepel lantai. Berbagi peran seperti ini, membuat saya memiliki sisa tenaga dan waktu untuk bisa bekerja dan beribadah. 

Food preparation | dokori
Food preparation | dokori

Kelima, saya selalu melakukan food preparation alias foodprep. Foodprep membuat saya lebih mudah dan cepat dalam menyajikan hidangan sahur dan berbuka. Jadi, lagi-lagi semua ini untuk menghemat tenaga dan waktu agar bisa menyelesaikan aktivitas lainnya. 

Nah, itu tadi beberapa hal yang saya lakukan agar bisa mencapai keseimbangan antara work, life, dan ibadah. Semoga cerita ini juga bisa membantu teman-teman untuk tetap bisa work, life, dan ibadah balance, ya! 

Semangat! Yuk raih keberkahan Ramadan. 

#RamadanBercerita2024

#RamadanBercerita2024Hari13

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!

Ramadan Bareng Pakar +Selengkapnya

Krisna Mustikarani
Krisna Mustikarani Profil

Dok, apakah tidur setelah makan sahur dapat berakibat buruk bagi tubuh? apakah alasannya? Kalau iya, berapa jeda yang diperlukan dari makan sahur untuk tidur kembali?

Daftarkan email Anda untuk mendapatkan cerita dan opini pilihan dari Kompasiana
icon

Bercerita +SELENGKAPNYA

Ketemu di Ramadan

LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun