Film Religi, Haruskah tentang Agama?
Bicara tentang film religi di tanah air saat ini, pasti orang-orang akan langsung mengarah ke Ayat-Ayat Cinta, 99 Cahaya di Eropa, Bulan Terbelah di Langit Amerika, Ketika Cinta Bertasbih, dan lain-lain. Namun, adakah yang berpikir antimainstream?
Bicara tentang religi, tak bisa dilepaskan dari iman. Menurut saya, film-film horor yang dibintangin Sang Ratu Horror Suzanna pun layak dilabeli film religi. Mengapa? Karena dalam film itu, rata-rata sebenarnya mengangkat tentang tauhid/keesaan Allah.
Saya ingat, sebuah filmnya yang mengangkat tentang pesugihan Nyi Blorong. Orang yang tidak puas dengan kehidupannya mencoba meminta kekayaan dengan muja. Sebagai balasannya, orang tersebut harus memberikan wadal atau tumbal. Di akhir cerita, orang itu meninggal. Itu adalah contoh untuk kita bahwa kita harus selalu meng-Esakan Allah. Jangan meminta pada selain Dia. Kita dituntut untuk bersabar dalam menghadapi ujian hidup.
Jogja, 5 April 2023
Ramadan Bareng Pakar +Selengkapnya
Dok, apakah tidur setelah makan sahur dapat berakibat buruk bagi tubuh? apakah alasannya? Kalau iya, berapa jeda yang diperlukan dari makan sahur untuk tidur kembali?
