Dian Kelana
Dian Kelana Wiraswasta

www.diankelana.web.id | www.diankelanaphotography.com | www.diankelana.id

Selanjutnya

Tutup

RAMADAN

Tidak Ada Doa Masuk WC!

21 Mei 2019   17:03 Diperbarui: 21 Mei 2019   19:04 16
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Tidak Ada Doa Masuk WC!
Tebar Hikmah Ramadan. Sumber ilustrasi: PAXELS

Minggu pagi kemarin saya mengikuti kuliah subuh di masjid yang kalau tidak salah namanya Riyadus Sholihin di Kota Bambu. 

Sebagai pembuka, sang ustadz menceritakan sebuah kisah orang yang sedang berada di jalan tol. Saat dalam perjalanan tersebut dia merasa kebelet ingin buang air yang sulit untuk ditahan. Dia lalu menghentikan kendaraannya di bahu jalan, lalu turun dari mobil. 

Setelah mendapatkan tempat untuk buang air, si ustadz lalu bertanya: "Karena dia tidak berada di WC, tapi di suatu tempat yang tidak ada toiletnya, apakah doa yang dibaca oleh orang yang sedang kebelet buang air tersebut?"

Jamaah yang ada di masjid terdiam, ada juga yang bisik-bisik, tapi ragu untuk menjawab. Pertanyaan tersebut kemudian dijawab sendiri oleh sang ustadz dengan membaca doa yang dipakai oleh kaum muslimin saat ingin buang hajat.

"Allaahumma inni a'uuzubika minalkhubtsi walkhabaaits"

"Nah, dengan membaca doa itu, apakah saat itu orang yang sedang buang air sedang berada di WC atau toilet? Tidak, kan?"

"Jadi doa tersebut bukanlah doa untuk masuk WC atau toilet, melainkan doa buat buang air, dimanapun tempatnya, di tengah gurun pasir, di lautan atau di tengah hutan" demikian kata si ustadz menutup pembicaraan tentang doa buang air, yang kemudian di sambung ke topik yang lain.

Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!

Ramadan Bareng Pakar +Selengkapnya

Krisna Mustikarani
Krisna Mustikarani Profil

Dok, apakah tidur setelah makan sahur dapat berakibat buruk bagi tubuh? apakah alasannya? Kalau iya, berapa jeda yang diperlukan dari makan sahur untuk tidur kembali?

Daftarkan email Anda untuk mendapatkan cerita dan opini pilihan dari Kompasiana
icon

Bercerita +SELENGKAPNYA

Ketemu di Ramadan

LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun