Diar Ronayu
Diar Ronayu Lainnya

Video creator di Channel YouTube Mama Unakira, sesekali menulis di unakira.com

Selanjutnya

Tutup

RAMADAN Pilihan

Buka Puasa dengan Sayur Mangut Khas Semarang Yuk

21 April 2021   07:57 Diperbarui: 21 April 2021   08:03 1469
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dulu waktu masih tinggal dengan orangtua di Ungaran, hidangan sayur mangut hampir setiap minggu tersaji di meja makan. Begitu seringnya makan sayur mangut ala rumahan, hidangan ini akhirnya jadi salah satu menu masakan yg dikangenin kalau lagi pulang kampung. 

 Kalau di Ungaran sih, iwak pe atau ikan pari asap yang menjadi bahan baku sayur mangut, mudah sekali ditemui di pasar - pasar, atau bahkan tukang sayur keliling.  

Tapi di Bogor, jarang bangeeet nemuin ikan asap kalau nggak blusukan ke pasar.  Jadi kemarin mama hepi banget, nemu toko seafood online di Bogor yang jual ikan asap. Cuss beli dong. 

Dan hari ini ikan mangutnya dieksekusi jadi sayur mangut untuk menu buka puasa. Ditemani tempe goreng, lalap bayem dan timun. Dengan takjil es timun suri dan cireng. Untuk anak2, mama gorengin 1 ekor ikan gurame.

Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!

Ramadan Bareng Pakar +Selengkapnya

Krisna Mustikarani
Krisna Mustikarani Profil

Dok, apakah tidur setelah makan sahur dapat berakibat buruk bagi tubuh? apakah alasannya? Kalau iya, berapa jeda yang diperlukan dari makan sahur untuk tidur kembali?

Daftarkan email Anda untuk mendapatkan cerita dan opini pilihan dari Kompasiana
icon

Bercerita +SELENGKAPNYA

Ketemu di Ramadan

LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun