Marendra Agung J.W
Marendra Agung J.W Guru

Write to learn | Lahir di Bekasi, mengajar di Jakarta | Menulis edukasi, humaniora, esai dan fiksi | Kontak: jw.marendra@gmail.com |

Selanjutnya

Tutup

RAMADAN Pilihan

Puisi: Surat Doa dan Rindu

30 April 2023   15:29 Diperbarui: 30 April 2023   15:38 502
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi: Surat Doa dan Rindu
Foto gadis desa dan kerbau di sawah. ( Sumber gambar: Pixabay.com)

Kepada rumah,
Yang dari sumurnya terekam tubuh kecil ayah dan bunda
Maafkan kami belum sempat mengunjungimu lagi
Kepada sawah,
yang dari kesabarannya telah mengayomi banyak keluarga
Maafkan kami sudah enggan menyentuhmu lagi
Kepada pohon melinjo
Kepada sepeda tua
Kepada radio peninggalan Mbah
Maafkanlah, kami tidak membicarakan kalian lagi
             
Terima kasih untuk masa kecil yang hijau
Membekali kami dengan aroma surau
Dan juga suara kerbau
Jiwa kami pun terpikat
oleh hangatya anyaman tikar
merasakan nikmatnya berkelakar
Dan kini tersadar,
Rupanya waktu begitu cepat berputar

Dan tengoklah,
Kini kami sudah besar
Dunia di sekitar juga sudah besar
Cita-cita kami makin muluk dan besar- besar
Tergoda dengan orang-orang yang juga besar

Dan maafkanlah,
kami kadang jarang bersabar
cepat sekali meletakanmu di masa lalu


Wahai kampung halaman,
Bersama surat artifisial ini
Kami sebenarnya ingin menyapa momen
Yang kebetulan saja berkaitan dengan kalian
Kami cuma rindu kepada si Mbah yang telah tiada
Semoga beliau dalam kebahagiaan di surga
Itu saja.

Salam,
Doa dan rindu
Dari anak cucu

Marendra Agung J.W

30 April 2023

Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!

Ramadan Bareng Pakar +Selengkapnya

Krisna Mustikarani
Krisna Mustikarani Profil

Dok, apakah tidur setelah makan sahur dapat berakibat buruk bagi tubuh? apakah alasannya? Kalau iya, berapa jeda yang diperlukan dari makan sahur untuk tidur kembali?

Daftarkan email Anda untuk mendapatkan cerita dan opini pilihan dari Kompasiana
icon

Bercerita +SELENGKAPNYA

Ketemu di Ramadan

LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun