Ramadhan Bulan Prestasi
Marhaban ya Ramadhan, selamat datang bulan Ramadhan 1443 H.
Di bulan Ramadhan kita akan menemukan suasana yang jauh berbeda dengan biasanya. Aneka jajanan kuliner bertebaran menggoda untuk dijadikan menu berbuka.
Masjid-masjid semakin semarak dengan berbagai kegiatan dan dihadiri oleh banyak jamaahnya.
Semangat beramal kebaikan pun sangat tinggi di bulan Ramadhan.
Oleh karena itu Ramadhan dikenal pula sebagai Syahrut Tarbiyah, bulan pendidikan. Dalam sebulan penuh, kita dilatih untuk mendidik diri kita sendiri. Kita dilatih untuk mengendalikan hawa nafsu. Kita dilatih untuk semakin giat dalam beramal.
Jadikan Ramadhan tahun ini sebagai Ramadhan terbaik kita. Ciptakan prestasi terbaik kita di bulan Ramadhan ini. Siap untuk berprestasi?
Ada beberapa kunci yang perlu kita siapkan dalam menciptakan prestasi amal terbaik kita di bulan Ramadhan, yaitu:
1. Niat yang kuat. Bersihkan niat dalam hati kita. Bahwa kita menjalani ibadah di bulan Ramadhan ini semata-mata untuk mendapatkan ridho Allah SWT, ikhlas. Ketika niat kita ikhlas maka akan memunculkan kemauan yang kuat. Dan bila kemauan kita kuat maka apapun godaan dan rintangan yang menghampiri akan bisa kita halau. Meski ada rasa lapar, tapi kita tetap kuat tidak makan dan minum sampai adzan Maghrib tiba. Begitu juga ketika rasa kantuk melanda, tetap bisa kita hilangkan dan akhirnya tetap bisa melaksanakan tarawih dengan baik setiap harinya.
2. Buat perencanaan. Hal ini berkaitan dengan pengaturan waktu dan urusan pekerjaan kita sehari-hari. Perencanaan yang baik akan menghindarkan perbuatan yang sia-sia.
3. Tentukan target. Semakin spesifik target yang dibuat, maka akan semakin mudah dalam mencapainya. Misal: dalam mengkhatamkan Al Qur'an kita targetkan 1 kali dalam bulan Ramadhan/1 juz per hari/dikerjakan setelah sholat subuh.
4. Lakukan bersama keluarga. Segala pekerjaan bila dikerjakan secara bersama-sama akan terasa ringan dan menimbulkan semangat. Oleh karena ajak lingkungan terdekat anda dalam beramal kebaikan di bulan Ramadhan ini.
Marhaban ya Ramadhan. Semangat mengisinya dengan prestasi terbaik kita.
Ramadan Bareng Pakar +Selengkapnya
Dok, apakah tidur setelah makan sahur dapat berakibat buruk bagi tubuh? apakah alasannya? Kalau iya, berapa jeda yang diperlukan dari makan sahur untuk tidur kembali?
