Dwi Mariyono
Dwi Mariyono Dosen

Doctor at the Faculty of Islamic Religion, Malang Islamic University. This position has been trusted as Head of the Human Resources Division since June 2023

Selanjutnya

Tutup

RAMADAN Pilihan

Mudik:Sebuah Tradisi Penuh Makna Multikultural, Sikap Sosial serta Spiritual

6 April 2024   22:43 Diperbarui: 6 April 2024   22:43 620
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Mudik:Sebuah Tradisi Penuh Makna Multikultural, Sikap Sosial serta Spiritual
Tebar Hikmah Ramadan. Sumber ilustrasi: PAXELS

Dengan demikian, tradisi mudik tidak hanya memperkuat ikatan keluarga dan persaudaraan, tetapi juga menyiratkan sebuah perjalanan menuju pemahaman yang lebih dalam terhadap keberagaman budaya dan perekonomian yang inklusif. Sebagai warisan budaya yang berharga, penting bagi kita untuk memelihara dan merayakan tradisi ini dengan penuh penghargaan dan kesadaran akan nilai-nilai yang terkandung di dalamnya.

Mudik bukan hanya sekadar perjalanan fisik. Ia adalah sebuah ritual yang memadukan keberagaman budaya, sikap sosial yang menggembirakan, dan dimensi spiritual yang mendalam. Dalam setiap langkahnya, mudik mengajarkan kita untuk menghargai warisan budaya kita, mempererat ikatan sosial, dan merenungkan makna sejati dari kehidupan. Sebuah tradisi yang penuh makna, menghubungkan masa lalu, kini, dan masa depan dalam satu kesatuan yang harmonis.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!

Ramadan Bareng Pakar +Selengkapnya

Krisna Mustikarani
Krisna Mustikarani Profil

Dok, apakah tidur setelah makan sahur dapat berakibat buruk bagi tubuh? apakah alasannya? Kalau iya, berapa jeda yang diperlukan dari makan sahur untuk tidur kembali?

Daftarkan email Anda untuk mendapatkan cerita dan opini pilihan dari Kompasiana
icon

Bercerita +SELENGKAPNYA

Ketemu di Ramadan

LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun